BAGI anda pengguna aplikasi WhatsApp harap berhati-hati, pasalnya baru-baru ini ditemukan malware yang dilakukan oleh oknum tak bertanggung jawab dengan memanfaatkan platform jejaring sosial. Tentunya malware ini berpotensi menipu dan merugikan pengguna WhatsApp secara moril maupun materil.
Modus penipuannya adalah mencari celah kelengahan pengguna WhatsApp dengan mengirim pesan berbentuk seperti link undangan pernikahan dalam format APK. Link ini merupakan malware yang sengaja disebar oleh oknum jahat melaluI pesan pribadi langsung maupun grup WhatsApp secara acak. Dampak buruknya adalah ketika link undangan pernikahan berformat APK itu diklik maka otomatis akun WhatsApp pribadi tidak bisa dibuka oleh pengguna. Malware berformat APK ini besar kemungkinan akan meretas data pribadi dan kontak yang tersemat di perangkat. Dan secara otomatis akan mengirimkan link penipuan itu ke kontak pertemanan ataupun grup WhatsApp pengguna.
Kejadian dugaan penipuan digital ini dialami oleh Cardi salah seorang insan pers di kawasan Cirebon Timur. Di mana secara tiba tiba aplikasi whatsapp nya log out tanpa ia lakukan. Setelah terjadi, Ia berkali-kali memasukkan nomor HP-nya berikut OTP namun selalu gagal. Di saat itulah sang penipu diduga beraksi dengan mengirimkan pesan ke grup-grup whatsapp tanpa diketahui oleh si pemilik nomor. Cardi baru tahu nomor WA nya dibajak ketika salah seorang rekannya memberitahu dirinya. “Ia pun langsung menyampaikan pesan klasifikasi bahwa nomor whatsapp dari Telkomsel itu, telah dibajak oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dan meminta siapa pun yang menerima pesan malware tersebut agar mengabaikannya. Beruntung, sore harinya Ia sudah bisa log in ke whatsapp dan langsung meningkatkan sekuriti pada ponselnya.
Untuk menghindari kemungkinan tersebut, sebaiknya pengguna aplikasi WhatsApp perlu melakukan peningkatan keamanan dengan mengaktivikasi verfikasi dua langkah. Masuk ke pengaturan aplikasi Whatsapp di pojok kanan atas (ikon tiga titik), klik “Setelan” kemudian klik “Akun” dan klik “Verifikasi dua langkah”. Setelah itu muncul ikon “Nyalakan”, klik lagi untuk menindak lanjuti keamanan akun. Kemudian masukan kode keamanan 6 digit angka serta alamat email pribadi. Dengan diakhiri mengkonfirmasi ulang kode keamanan 6 digit angka serta alamat email, maka kini keamanan akun WhatsApp sudah terproteksi dengan optimal. Semoga bermanfaat. (rif)