TAHUN 2021 ini Samsung dikabarkan sebagai merek dagang yang paling banyak melakukan pengiriman ponsel lipat atau foldable smartphone. Menurut beberapa sumber, Samsung Galaxy Z Flip3 5G dan Galaxy Z Fold3 5G tercatat laris di pasar Korea Selatan dengan penjualan lebih dari 1 juta unit. Langkah itu pun disinyalir akan diperkuat oleh Samsung untuk strategi perusahaan di tahun depan. Berdasarkan laporan TheElec, Samsung dirumorkan siap rilis 52 HP di 2022 mendatang.
Dari puluhan seri itu tercatat sejumlah smartphone yang menyasar berbagai macam segmen pasar. Mulai dari entry level hingga flagship akan menerima beberapa seri ponsel teranyar Samsung. Pada segmen terendah yakni entry level, memang sudah ada beberapa informasi yang beredar. Beberapa minggu telahg muncul sejumlah desain render Samsung Galaxy A13 5G, Samsung Galaxy A33 5G dan Samsung Galaxy A53 5G.
Sejumlah penilai menganggap bahwa kedua seri tersebut diharapkan akan menjadi smartphone 5G yang dapat dijangkau oleh konsumen yang berada di level rendah. Pasalnya informasi dari TheElec memprediksi kalau perusahaan teknologi asal Korea Selatan tersebut bakal menargetkan sekitar 78 juta unit. Lalu bagaimana dengan segmen pasar seri HP Samsung flagship? Dilansir dari Gizchina, Samsung digadang-gadang akan kembali mengandalkan dua seri ponsel lipatnya seperti di tahun ini.
Setidaknya Samsung Galaxy Z Fold4 dan Galaxy Z Flip4 diharapkan hadir di kuartal ketiga tahun 2022 seperti pendahulunya. Pihak Samsung pun disebutkan bakal menargetkan penjualan hingga 10 juta unit. Hal itu disebabkan oleh posisi Samsung yang menjadi vendor yang berhasil memboyong smartphone kembali bersaing di pasar penjualan. Desas-desus menyebut bahwa Samsung sedang berupaya untuk meningkatkan produksi HP lipat. Bahkan Samsung dikatakan telah melakukan produksi sekitar 260 ribu unit display lipat setiap bulannya.
Kendati demikian, belum ada konfirmasi resmi dari Samsung terkait kebenaran kabar terkait rencana perusahaan merilis 52 HP di 2022. Mungkinkah Samsung Galaxy A53 5G akan diperkenalkan di Q1 2022 seperti generasi pendahulunya? Lets See..!! (red)