CIREBON – Pelaksanaan Haul Pangeran Sutajaya dan Pangeran Pengantin di Kraton Rumah Adat Gebang, Sabtu (13/11/2021), berlangsung sukses dan lancar. Acara yang digelar Forum Komunikasi Warga Sutajaya Gebang (FKWSG) pada hari pertama itu menghadirkan sejumlah kegiatan, antara lain vaksinasi, pagelaran seni budaya, pentas musik tarling milenial, tari topeng, jerambah, konvoi sepeda motor dengan rute pendek serta bhakti sosial.

Agenda vaksinasi yang digelar difokuskan di sisi sebelah timur kraton diikuti antusias ratusan peserta. Total ada 864 vaksin yang diberikan, dengan menggandeng Koramil 2005 Babakan – Kodim0620/Kab Cirebon. Sementara di sisi sebelah barat diisi dengan pentas seni tarling Cirebon.
Tampak dalam agenda tersebut sejumlah tamu undangan yang hadir yakni Pemkab Cirebon, Perwakilan Kraton, para sesepuh, tokoh masyarakat, tokoh agama, perwakilan komunitas, peserta vaksinasi, serta masyarakat yang sengaja ingin menyaksikan event tersebut.

Sore harinya, agenda konvoi keliling Gebang pun lancar digelar. Para peserta mengendarai sepeda motor dengan tertib. Mereka berkeliling sambil memberikan donasi dari panitia dan donasi rider ke Pesantren Darul Ulum, Desa Gebang Ilir, Kec Gebang. Kemudian dilanjutkan dengan memberikan 150 paket sembako. Tiba di garis finish (Lapangan depan Kraton) mereka langsung disambut hiburan musik dari Komunitas Musik Cirebon Timur (KMCT).
Ketua FKWSG H. Tarmadi dalam wawancara khusus Jabar Publisher menjelaskan bahwa banyak hal positif dari Pangeran Sutajaya yang bisa diteladani generasi kini dan mendatang. “Sosok dan dedikasi Pangeran Sutajaya perlu kita cermati khususnya bagi masyarakat millenial karena pesan-pesannya sangat baik salah satunya dengan adanya rumah adat ini,” ungkap H. Tarmadi sambil mengucap rasa syukur atas terselenggaranya event ini.

Ia menjelaskan, ke depan FKWSG akan terus bersinergi dengan komunitas, kelompok, organisasi di masing-masing desa yang ada di Gebang untuk melakukan gebrakan berkelanjutan di luar event haul ini. “Rangkaian agenda Haul sebenarnya sudah terselenggara sejak tanggal 10 November dilanjutkan hari ini dan besok (Minggu 14 November) kemudian dilanjutkan Pasca Pilwu nanti. Dan kami akan terus bersinergi, silaturahim dengan kelompok-kelompok, komunitas yang ada di desa untuk terus berkiprah,” terang pengusaha sukses asal Gebang ini.
Menyinggung event Haul yang dilaksanakan dalam suasana pandemi yang melandai, H. Tarmadi menegaskan agar masyarakat tetap melakukan disiplin prokes. “Makanya dalam kegiatan Haul ini, kami gelar juga program vaksinasi dibantu nakes dan Satgas Covid,” tandasnya.
Di akhir wawancara H. Tarmadi mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Gebang, rekan-rekan FKWSG, KMCT, jajaran panitia, segenap komunitas, yang sudah all out dalam mensukseskan event tahunan ini.
Sementara itu, Nawawi selaku Ketua Panitia Haul P. Sutajaya mengungkkan bahwa ada beberapa perbedaan event haul tahun ini dengan tahun sebelumnya salahsatunya adalah menghilangkan kegiatan yang mengundang mobilisasi massa. “Agenda utamanya kita menggelar tawasul dan bermunajat untuk mendoakan beliau (P. Sutajaya). Kegiatan yang sifatnya memobilisasi massa juga dihilangkan dan lebih menonjolkan pada kegiatan seni budaya seperti halnya festival jajanan tradisional, tarling modern, drama kolosal, yang digelar di satu spot dan tidak berkeliling,” katanya.
Terkait kegiatan vaksinasi, dalam event haul pihaknya hanya memfasilitasi saja dan tidak menargetkan capaiannya. Kendati demikian antusiasme masyarakat dalam kegiatan vaksinasi ini sangat baik yakni mencapai 864 orang. “Sebetulnya bisa mencapai 1.000 lebih hanya saja sebagian kami arahakan ke masing-masing desa yang juga melaksanakan vaksinasi hari ini, agar di sini tidak terlalu menumpuk,” imbuhnya.
30 Burok Ayu Siap Meriahkan Festival Burok 2021
Nawawi juga memberikan bocoran kejutan pada festival burok yang digelar Minggu 14 November 2021, hari ini. “Lokasinya di Panorama Gebang, mengingat tempatnya cukup luas sekaligus mengantisipasi terjadinya kerumunan. Mengapa di sana, karena sekalian kita perkenalkan juga bahwa Gebang Kulon punya Destinasi Wisata baru,” ungkapnya.
Adapun peserta Festival Burok tahun ini dimeriahkan oleh sebanyak 15 group seni burok yang semuanya berasal dari Kecamatan Gebang. “Nanti acara puncaknya dua burok ayu dari masing-masing group akan tampil bersamaan. Jadi totalnya ada 30 burok ayu yang tampil dengan diiringi lagu Adem Ayem. Nah itu menjadi sajian khusus kami yang belum ada di event-event sebelumnya. Ada juga derama kolosal yang nanti salah satu pemerannya yakni Mbak Dian Anic. Direncanakan Mbak Dian Anic juga akan menghibur kita semua pada Minggu Malam,” pungkas Nawawi. Acara ini juga akan diulas lengkap di channel JPNEXT TV. (jay/adi)
GALERI FOTO KEGIATAN HAUL PANGERAN SUTAJAYA DAN PENGERAN PENGANTIN DI DESA GEBANG KULON, KEC GEBANG, KAB CIREBON, 13 NOVEMBER 2021





LIVE JABAR PUBLISHER PADA EVENT HAUL P. SUTAJAYA, KLIK: VIDEO 1 DAN VIDEO 2