Home » Bekasi » Pasien Covid Bertambah, Muspika Minta Peresmian Proyek Perumahan di Setia Asih Dibatalkan

Pasien Covid Bertambah, Muspika Minta Peresmian Proyek Perumahan di Setia Asih Dibatalkan

BEKASI – Unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Tarumajaya meminta kegiatan peresmian proyek pembangunan perumahan di Desa Setia Asih Kecamatan Tarumajaya yang rencananya akan digelar pada Kamis (10/06/2021) besok, dibatalkan.

Hal itu bukan tanpa alasan, pasalnya menurut informasi yang dihimpun jabarpublisher.com, perumahan yang berada di wilayah sama yakni Vila Mutiara Gading I terdapat sedikitnya 30 warganya sudah terpapar Covid 19. Akibatnya pasien yang terdapat di RW 18 itu mesti menerapkan aturan micro lockdown untuk mencegah penularan lebih banyak lagi.

Mengetahui hal tersebut, Camat Tarumajaya Dede Mauludin mengatakan pihaknya melarang kegiatan tersebut dilaksanakan.

“Pokoknya gak boleh diadakan kegiatannya. Saya akan telepon kepala desa dan seluruh yang ada di wilayah tersebut. Intinya tidak boleh ada kegiatan tersebut,” tegasnya, ketika dihubungi melalui telepon selulernya, Rabu (09/06/2021).

Dede menambahkan, adanya wabah covid 19 di Desa Setia Asih saja dirinya sudah kuatir sekali. Bahkan Dede mengaku saat ini dia sedang kurang sehat dan mengalami flu berat.

“Saya juga sudah berapa hari ini flu terus. Saya juga kuatir ini, jangan-jangan saya kena,” imbuhnya.

Hal senada dikatakan Kapolsek Tarumajaya, AKP Edy Suprayitno. Terkait kegiatan peresmian proyek perumahanb yang akan menimbulkan kerumunan itu pihaknya tidak pernah memberikan izin keramaian kepada panitia.

“Saya gak pernah mengeluarkan izin abangku,” jawab Kapolsek Tarumajaya, AKP Edy Suprayitno melalui pesan singkat WhatsApp.

Dirinya juga sudah melakukan koordinasi dengan pihak pihak terkait termasuk panitia pelaksana dan menghimbau agar membatalkan kegiatan itu.

“Kami sudah telepon panitia agar tidak dilakukan kegiatan syukuran, merekapun meng-iyakan dan tidak akan melakukan kegiatan syukuran tersebut, saya jamin itu tidak akan dilakukan,” jelas Edy.

Sementara itu, Kepala Desa Setia Asih, Dede Firmansyah mengaku sangat kuatir jika peresmian tetap digelar dan bakal terjadi kerumunan orang banyak.

“Saya sudah sampaikan ke Kapolsek dan Pak Camat, jika acara tetap dilakukan bisa membahayakan warga. Apalagi dengan tenda sebesar itu. Desa kami memang sedang urgent. Pasien covid terus bertambah,” ujarnya. (Fal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*