Home » Nasional » Dilarang Mudik, Puluhan Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
Ilustrasi

Dilarang Mudik, Puluhan Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

JAKARTA – Dilarang mudik lebaran Idul Fitri 2020, puluhan ribu unit kendaraan bermotor tancap gas tinggalkan wilayah Jabodetabek, sejak Rabu (22/4/2020). Fenomena itupun tertangkap dari bertambahnya volume kendaraan yang meninggalkan wilayah tersebut.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, mengakui hal terseut. Dia menyebut, peningkatan jumlah volume kendaraan bermotor yang keluar dari wilayah Jabodetabek itu terjadi pada Rabu (22/4/2020).

Data tersebut, diperolehnya berdasarkan perhitungan kendaraan yang melintas di Gerbang Tol Cikampek Utama, jelang dua hari penerapan larangan mudik. “Berdasarkan perhitungan di Gerbang Tol Cikampek Utama, terjadi kenaikan volume arus kendaraan sebanyak 27 persen, dari 18.753 kendaraan pada 21 April 2020 menjadi 25.797 kendaraan,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Kamis (23/4/2020).

Meski demikian, Sambodo belum bisa memastikan keterkaitan antara peningkatan volume kendaraan tersebut dan penerapan larangan mudik yang akan resmi diberlakukan mulai Jumat (24/4/2020). “Belum tahu (ada atau tidak keterkaitannya),” ucapnya.

Diketahui, pemerintah telah resmi melarang masyarakat untuk melakukan perpindahan dari satu daerah ke daerah lainnya selama Hari Raya Idul Fitri atau mudik 2020, guna mencegah penyebaran virus corona alis Covid-19. Keputusan itu disampaikan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melalui video conference, Selasa (21/4/2020).

Guna mewujudkan hal ini, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bakal menyiapkan 19 pos pengamanan terpadu untuk menyekat dan mengawasi lalu lintas keluar-masuk wilayah Jabodetabek. Pos ini akan tersebar di sejumlah lokasi seperti, di pintu tol Kota Tangerang, Tangerang Raya, Depok, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bekasi. Ruas tol Jakarta-Cikampek elevated juga akan ditutup selama masa pelarangan ini. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*