Soal Wacana Pemberlakuan Jam Malam di Jabar, Ini Kata Kapolda

BANDUNG – Soal wacana pemberlakuan jam malam di tengah pandemi virus Corona di Jawa Barat, ini respons Kapolda Jabar Irjen Rudy Sufahriadi.

“Sebenarnya kita nggak ada jam malam. Jam malam nggak ada,” ucap Rudy saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Rabu (8/4/2020).

Dikatakan dia, pemberlakuan jam malam tersebut merupakan wacana Pemprov Jabar. Wacana ini tengah dikaji lantaran social distancing warga kurang berjalan efektif.

“Tidak ada jam malam. Tapi kami akan melakukan imbauan kepada masyarakat siang hari dan malam hari. Itu saja. Hal ini juga merujuk pada maklumat Kapolri,” katanya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tengah mengkaji penerapan jam malam guna mencegah penyebaran virus Corona. Pasalnya, penerapan social distancing tak berjalan maksimal di Jabar.

“(Social distancing) belum maksimal. Saya kemarin inspeksi muter-muter, sebagian di kabupaten-kabupaten terlihat masih tidak ada upaya dan situasi yang berbeda,” ucap pria yang akrab disapa Emil kepada wartawan di Gedung Pakuan, Senin (6/4).

Atas kondisi tersebut, sambung Emil, pihaknya tengah mengkaji untuk memberlakukan pola jam malam. Emil menyebut sudah berkoordinasi dengan Kapolda Jabar Irjen Rudy Sufahriadi.

“Bahwa kita menyepakati agar merencanakan salah satu PSBB (pembatasan sosial berskala besar) jam malam. Sudah disetujui oleh Pak Kapolda asalkan koordinasi dengan kepolisian di bawah Polda (Jabar),” tutur Emil. (dtc/red)