Komplotan Rampok ini Korbannya Para Pria Hidung Belang, Ini Modusnya…

KARAWANG – Hati-hati dengan foto wanita cantik di media sosial, berstatus “open BO” lalu ngajak COD-an. Jika terbuai, Anda akan menjadi korban perampokan, bahkan jiwa Anda pun terancam. Seperti yang terjadi di Karawang, kawanan rampok bermodus prostitusi online “COD-an”, sukses menjarah harta, bahkan tak segan menganiaya, hingga membakar korbannya.

Dengan mengumpankan seorang wanita, bernama Naela Astuti (26), kawanan ini memainkan aksinya. Si cewek, sengaja masuk di salah satu jejaring sosial, dengan memasang foto seksinya, plus status “open BO”.

Ketika ada pria hidung belang mengontaknya, si cewek kemudian melakukan transaksi, nego harga, hingga janjian ketuan (COD). Dan saat ketemuan ini, dua teman pria si cewek, datang. Mereka mengaku sebagai pacar dan sepupu si cewek. Melalui ancaman, para pelaku memaksa korban menyerahkan barang berharga.

“Korban terakhir mereka yaitu Luki (26). Ia dianiaya hingga dibakar oleh pelaku di Hotel Pondok Ratu, Jalan By Pass Jomin, Kecamatan Kotabaru, Karawang, Rabu (8/1/2020). Akibat penganiayaan itu, wajah, dada dan kedua tangan Luki mengalami luka bakar 40 persen,” ujar Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Bimantoro Kurniawan saat jumpa pers di Mapolres Karawang, Senin (13/1/2020).

Komplotan tersebut, lanjut Bimantoro, sudah lima kali beraksi di Karawang. Aksi mereka yang terakhir paling sadis, sampai membakar tubuh korbannya. Komplotan ini juga pernah menganiaya korban lainnya beberapa bulan lalu.

Aksi mereka baru terungkap, kata Bimantoro, karena para korban tak ada yang lapor polisi. “Korban terakhir pun laporan dari pegawai hotel. Segera kami ringkus komplotan ini,” kata Bimantoro

Bimantoro mengungkapkan empat aksi lainnya dilakukan komplotan ini sejak tahun lalu. “Modusnya serupa, si cewek berkomunikasi dengan korban lalu mengajak bertemu,” kata Bimantoro. (red)

Berikut data empat aksi lainnya yang dilakukan Naela Cs:

1). Depan Gramedia Galuh Mas yg terjadi pada awal November 2019. Korban inisial Y. Barang yang diambil 1 buah HP Xiomi A1 dan dijual via COD seharga Rp. 800.000.
2). Depan Gramedia Galuh Mas yang terjadi pada pertengahan Nopember 2019. Identitas korban tak diketahui. Barang yang diambil 1 buah HP Samsung J5 dan dijual via COD seharga Rp. 800.000.
3). Jalan depan RPM yg terjadi pada pertengahan Desember 2019. Identitas korban tak diketahui. Barang yang diambil 1 buah HP Asus Maxtro dan dijual via COD seharga Rp. 400.000.
4). Jalan Perum Resinda yg terjadi pada akhir Desember 2019. Korban inisial D. Barang yang diambil 1 (satu) unit sepeda motor merk Yamaha Xeon warna putih merah nopol T-2425-E.