CIREBON – Sejumlah pelajar SMAN 1 Karangwareng, Kabupaten Cirebon, berunjuk rasa, di halaman sekolahnya, Selasa (17/12/2019). Aksi dilakukan didorong dari rasa kekesalan mereka atas sikap sang kepala sekolah yang dianggapnya arogan. Aksi sendiri, sudah dua hari digelarnya.
“Kami cuma ingin menyampaikan unek-unek secara damai. Kami kesal, selama ini kepala sekolah kerap bersikap arogan,” ujar seorang siswi SMAN 1 Karangwareng, yang namanya enggan dipublish, di tengah aksi unjuk rasa.
Aksi, masih menurut dia, juga dilakukan sebagai bentuk solidaritas kepada pembina OSIS-nya, yang mengundurkan diri, setelah mendengar keluh kesah mereka.
“Tuntutan kami, ya ganti kepala sekolah. Karena selain arogan, beliau juga sudah sangat lama menjabat, yakni sudah sepuluh tahun,” katanya.
Di tempat yang sama, Guru Pembina OSIS SMAN 1 Karangwareng, Ema, mengatakan, para siswa dan siswi diberikan kebebasan untuk menyalurkan aspirasinya, meski dalam bentuk aksi damai seperti ini.
“Ini bentuk penyampaian aspirasi mereka. Sepanjang tidak anarkis, ya tidak apa-apa,” ucapnya.
Dikatakan dia, aksi para anak didiknya itu dilakukan secara spontan karena didorong oleh kekesalan kepada kepala sekolah yang dianggapnya bersikap arogan.
Ema juga mengakui, selama ini pihak sekolah mengalami kemandekan dalam bidang prestasi. Padahal, kata dia, banyak peserta didiknya yang memiliki potensi dan semangat tinggi. (crd)