Home » Cirebon » Bersihkan Kota Cirebon dari Narkoba, Tim Bison Sisir Tempat Kost dan Karaoke

Bersihkan Kota Cirebon dari Narkoba, Tim Bison Sisir Tempat Kost dan Karaoke

CIREBON – Sabtu malam (14/12/2019) hingga Minggu dini hari (15/12/2019), menjadi saat yang mencekam buat pelaku pekat (penyakit masyarakat) dan penyalahgunaan narkoba di Kota Cirebon. Betapa tidak, di malam hingga dini hari itu, Tim Bison Sat Narkoba Polres Cirebon Kota (Ciko), turun ke jalan, menggelar razia. Yang disasar, adalah kontrakan, kos-kosan serta tempat karaoke.

“Operasi ini kami dilakukan untuk menekan tingkat peredaran narkoba, juga aksi pekat di wilayah hukum Polres Ciko,” ujar Kapolres Cirebon Kota, AKBP Roland Ronaldy, melalui Pamen Asistensi Polres Cirebon Kota, Kompol Ajang Anwar, Senin (16/12/2019).

Operasi, digelar mulai pukul 22.30 WIB (Sabtu, 14/12/2019) hingga Minggu (15/12/2019) pukul 03.00 WIB. Dalam operasi itu, tim mendapatkan satu orang penghuni kosan menyimpan obat-obatan terlarang jenis Dextro. Selain itu, tim juga menyita puluhan botol minuman keras, serta mengamankan dua kendaraan roda empat dan dua kendaraan roda dua yang tidak dilengkapi surat-surat.

Dalam gelar operasi itu, tim menyasar kontrakan dan kos-kosan yang ada di kawasan Sasana Budaya Kota Cirebon, Tuparev, Wahidin, hingga Cideng Kabupaten Cirebon. Satu persatu penghuni kosan diperiksa, termasuk dimintai menunjukkan kartu identitas dirinya. Tim juga melakukan pemeriksaan di sekitar kosan, untuk memastikan tempat tersebut bersih dari barang haram itu. Tak hanya itu, dalam operasi tersebut, tim juga melakukan test urine langsung di lokasi.

“Saat operasi di kontrakan dan kos-kosan, tim mendapatkan seorang pria, penghuni salah satu kosan, menyimpan obat terlarang jenis Dextro. Yang bersangkutan kini tengah menjalani pemeriksaan,” katanya.

Tim kemudian bergeser ke tempat karaoke yang ada di wilayah perkotaan Cirebon. Ruangan-ruangan karaoke diperiksa, termasuk para tamu dan pemandu lagunya. Di tempat karaoke, tim juga melakukan test urine di tempat. Namun hasilnya negatif alias bersih dari penggunaan narkoba.

“Razia ini kita lakukan guna menciptakan situasi kamtibmas, dan menekan narkoba yang disinyalir beredar di lingkungan masyarakat,” kata Anwar. (crd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*