Pasca OTT Bupati Cirebon, Polres Kembali Panggil Pejabat RSUD Waled

CIREBON – Pasca operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisasta, Polres Cirebon dikabarkan kembali memeriksa pejabat RSUD Waled berinisial NJ pada Rabu (7/11/2018) lalu. Untuk diketahui, KPK juga menyisir sejumlah dinas termasuk Dinas Kesehatan Kab Cirebon terkait dugaan suap jabatan.

Salah satu sumber JP dari internal RSUD Waled mengatakan, pemeriksaan lanjutan oleh Polres Cirebon dilakukan pekan lalu. “Rabu kemarin tanggal 7, NJ diperiksa lagi masih kaitan kasus rekening gendut. Bahkan surat pemanggilannya juga ditujukan ke pihak RS,” ujar sumber JP, Kamis, (15/11/2018). Namun saat ditanya siapa lagi pejabat di RSUD Waled yang turut dipanggil, sumber mengaku tidak tahu. “Kurang tahu yah. Setahu saya hanya NJ,” imbuh sumber.

Untuk diketahui, pada mutasi jabatan terakhir yang dilakukan oleh Bupati Sunjaya, ada sejumlah pejabat di jajaran manajemen yang juga turut kena rotasi. Sementara Yayan Rusdiana yang sebelumnya menjabat posisi Wadir Umum dan Keuangan RSUD Waled dan ikut kena mutasi, dikabarkan telah meninggal dunia akhir Oktober lalu.

Sementara itu, Kasat Reskrim AKP Kartono Gumilar saat dikonfirmasi terkait kabar tersebut akan mengkrosceknya kepada salah satu Kanit di jajaran Reskrim Polres Cirebon, karena yang mengetahui secara jelas teknis pemanggilan adalah anggotanya (kanit tipikor-red). “Nanti saya tanyakan ke kanit tipikor dulu (terkait pemanggilan pejabat RSUD Waled),” tandasnya. (crd)