Jelang Lebaran, Kuwu Bojonggebang Genjot Pembangunan Desa

CIREBON – Pemerintah Desa (Pemdes) Bojonggebang, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon, menggunakan Dana Desa (DD) Tahap 1 tahun 2018 untuk pembangunan infrastruktur sebesar 80 persen dan alokasi untuk pemberdayaan masyarakat sebesar 20 persen. Anggaran tersebut sumber dananya berasal dari pemerintah pusat.

Kuwu Bojonggebang, Sudana, kepada “JP”, Minggu (2/6/2018) merinci sejumlah kegiatan juga pembangunan yang tercover dalam DD tahap 1 ini. “Di bidang fisik/infrastruktur saya alokasikan untuk sejumlah kegiatan, seperti pemasangan pavingblock di 4 titik sepanjang 558 meter, pembuatan TPT di semua dusun, pembangunan jalan usaha tani, serta perawatan/perbaikan jalan,” ungkapnya.

Tak hanya itu, sektor pemberdayaan masyarakat sebesar 20% dari alokasi anggaran DD, juga tetap Ia pikirkan, tentunya demi kesejahteraan warga Bojonggebang terlebih menjelang Lebaran ini. “Ada beberapa kegiatan dalam program pemberdayaan masyarakat, diantaranya pemberian insentif untuk imam masjid, imam musholla, kader posyandu, santunan yatim piatu dan fakir miskin, guru ngaji, serta kegiatan kampung KB,” ulasnya.

Masih dikatakan Kuwu Bojonggebang, rencananya, bila Dana Desa tahap 2 dan 3 cair, Ia akan alokasikan untuk Pembangunan dan Pemeberdayaan Masyarakat yang belum tersentuh.

“Insya Allah, ke depan kami maksimalkan pembangunan baik di bidang infrastruktur juga pemberdayaan masyarakat, tentunya dengan menyerap aspirasi dari berbagai pihak. Kami sadar masih ada sejumlah PR (pekerjaan rumah) di desa kami tercinta ini yang harus dirampungkan,” pungkas Sudana. (crd)