Bupati Karawang: Demi Allah Saya Gak Kenal PT. Atlasindo!

KARAWANG – Bupati Karawang Cellica Nurahadiana, dihadapan ratusan peserta aksi menolak tambang dengan tegas bakal membuat surat rekomendasi kepada Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan agar mencabut Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Atlasindo.
Rabu (9/5) sekitar ratusan massa menggelar aksi depan kantor bupati dari berbagai forum aktivis lingkungan serta gabungan elemen masyarakat yg peduli terhadap lingkungan.

“Kami sudah mendengar teman-teman akan beraksi. Saya akan mendukung aksi kalian,” ujar Cellica di hadapan ratusan peserta aksi.

Karena tekanan dari ratusan demonstran, Cellica akhirnya mau juga menandatangani Surat Kesepakatan yang dibuat sepihak oleh para punggawa demonstran. ”Silahkan aksi, saya akan mendukung yang menjadi keyakinan kalian,” ujar Cellica sembari membubuhkan tanda tangan di Surat Kesepakatan tersebut.

Cellica juga mengklaim tidak mengenal seorangpun pejabat di PT Atlasindo sehingga ia mengaku tidak memiliki beban jika tambang tersebut ditutup. “Demi Allah saya gak kenal dengan PT Atlasindo (pejabat PT), jadi saya gak memilki beban kalau tambang tersebut ditutup,” urainya.

Namun ironis setelah menjabat sekian tahun Cellica baru berani berkomentar jika usaha pertambangan PT Atlasindo adalah ilegal karena tidak sesuai dengan Rencana Tata Ruang dan Wilayah. “Mereka (PT Atlasindo) sudah menyalahi Perda RTRW,” ujarnya.

Dijanjikan oleh Cellica Amdal untuk PT Atlasindo tidak akan diberikan perpanjangan, dan menuduh Bupati sebelumnya adalah pihak yang paling bertanggungjawab. “Saya tidak akan berikan Amdal perpanjangan. Izin Amdal sendiri dikeluarkan oleh Pemkab Karawang tahun 2012 oleh Bupati sebelum saya,” ujarnya. (zen)