CIREBON – Malam ini debat terbuka perdana pasangan calon bupati dan wakil bupati Cirebon yang digelar di salah satu ballroom hotel di wilayah Kedawung Kabupaten Cirebon berjalan lancar, Rabu (18/04/2018).
Keempat kandidat pasangan calon bupati dan wakil bupati Cirebon saling lempar dan jawab pertanyaan. Baik pertanyaan yang diberikan oleh moderator maupun tik tok antar pasangan calon.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon, Saefuddin Jazuli menyampaikan pihaknya menyiapkan pertanyaan-pertanyaan dari perumus semula 10 pertanyaan namun 8 yang ditanyakan.
“Sesi pertama 4 pertanyaan yang dilontarkan kepada 4 pasangan calon. Dan setiap paslon itu mendapatkan satu pertanyaan dari moderator dan yang terakhir tidak ada sanggahan dari pasangan calon manapun. Pokoknya yang kita siapkan banyak, kita miliki cadangan dan sisanya tik tok antar pasangan calon dan tiap paslon masing-masing mempunyai 3 pertanyaan,” kata Saefudin Jazuli kepada wartawan usai pelaksanaan debat terbuka perdana.
Saat disinggung apakah pertanyaan baik dari moderator maupun pasangan calon sesuai dengan tema debat saat ini, Asep sapaan akrabnya Saefuddin Jazuli menyampaikan jika ada pertanyaan yang tidak pas dengan tema maka tidak di follow up.
“Sejauh ini masih pas dengan tema yang kita sediakan yaitu reformasi birokrasi, penegakan hukum dan tata kelola pemerintahan yang efektif. Dan semuanya ada diungkapkan, baik pertanyaan berbau reformasi birokrasinya ada, penegakan humum juga ada dan pengelolaan pemerintahan efektif juga ada,” ungkap Asep.
Diakhir Asep menambahkan, debat terbuka kedua akan dilaksanakan 18 Juni yang akan datang. “Semoga waktunya tidak molor ya dan direncanakan malam hari pula. Tapi tetap banyak yang kita evaluasi terlebih dahulu,” tandas Asep. (gfr)