Home » Bekasi » Hindari Penjarahan, Polrestro Bekasi Turunkan Personelnya Amankan Puing Pasca Kebakaran

Hindari Penjarahan, Polrestro Bekasi Turunkan Personelnya Amankan Puing Pasca Kebakaran

BEKASI – Pasca terjadinya kebakaran di Pasar Rawa Kalong, Jumat (12/01/2018) malam, anggota Polres Metro Bekasi berjaga-jaga di sekitar pasar yang berada di Desa Setiamekar, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (13/01/2018) pagi. Penjagaan ini untuk mengantisipasi penjarahan.

Wakapolres Metro Bekasi, AKBP Luthfie Sulistiawan mengatakan, selain mengantisipasi adanya penjarahan, anggota yang saat ini diterjunkan ke lokasi hanya untuk membantu membersihkan puing-puing bangunan di kios atau lapak milik pedagang yang terbakar.

“Yang pertama, untuk mencegah adanya penjarahan. Kedua, kita ingin membantu para pedagang untuk membereskan atau memilah-milah mana barang milik pedagang yang masih layak atau tidak,” ucap AKBP Lutfie, Sabtu (13/01/2018).

Ia menuturkan, penyebab peristiwa kebakaran itu, saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. “Untuk dugaan sementara, karena korsleting listrik. Tetapi, kepastiannya kita masih menunggu hasil Puslabfor seperti apa,” katanya.

Dikatakan Luthfie, kepolisian akan membangun komunikasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi (Bupati-red) agar ke depannya ada solusi bagi para pedagang yang kios atau lapaknya terbakar tetap bisa berjualan.

“Apakah dengan tenda atau lain sebagainya, kita akan komunikasikan dulu dengan Pemda karena dalam hal ini kepolisian tidak bisa bergerak sendiri,” tutup Wakapolres.

Sementara itu, salah seorang pedagang beras di Pasar Rawa Kalong, Harion (34) mengaku, mengalami kerugian hingga Rp500 juta. Dua puluh lima ton beras yang dijualnya, ludes dilahap si jago merah.

“Ada 25 ton beras, kalo dirupiahin sekitar Rp500 juta. Berasnya pada basah jadi nggak bisa dipakai. Harus dijemur dulu kalau panas. Kalau bisa dimanfaatkan, ya dimanfaatkan,” pungkas Harion. (fjr)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*