Home » Cirebon » Anggaran PJU Rp 14,9 Miliar Masih Banyak Jalan Gelap, Ini Penjelasan Dishub

Anggaran PJU Rp 14,9 Miliar Masih Banyak Jalan Gelap, Ini Penjelasan Dishub

CIREBON – Anggaran Dinas Perhubungan Kab. Cirebon berdasarkan data Anggaran Pendapatan dan Belanja Darah (APBD) 2017 relatif besar. Untuk posting Belanja Daerah di Dishub Kabupaten Cirebon mencapai Rp 56.198.256.250, sedangkan pendapatannya Rp 2.416.410.000.

MINIM PJU – Ruas jalan Ciledug – Playangan – Losari masih minim PJU.

Salah satu mata anggaran didalamnya terdapat pengadaan dan pemasangan penerangan jalan umum (PJU) sebesar Rp 14.951.819.800. Dari jumlah tersebut, dialokasikan Rp 11.964.000.000 untuk belanja modal pengadaan penerangan jalan, taman, dan hutan kota. Namun besarnya anggaran untuk PJU ini, tak bisa serta merta menjadikan Kab Cirebon terang benderang secara menyeluruh, terlebih di wilayah timur Cirebon.

Dari pantauan jabarpublisher.com di sejumlah ruas jalan di Wilayah Cirebon Timur, seperti di Jalan Kalipasung – Serang, Jalan Sumber Kidul – Ciledug, Playangan – Ciledug, Pabuaran – Sindang Laut, Serang – Cibogo, dan ruas jalan lainnya, masih banyak yang belum tersentuh penerangan secara menyeluruh.

Hal ini membuat khawatir warga yang biasa melakukan perjalanan di malam hari. Seperti halnya yang dirasakan Ucok, warga Gebang, Kab Cirebon. Ia mengeluhkan kepada JP soal kondisi ruas jalan yang gelap ini. “Saya kerja di Karangsembung, sering was-was karena setiap hari pulang malam. Apalagi pas lewat jalan yang toang (sepi) tanpa PJU seperti di jalur Playangan – Losari,” ungkapnya, Jumat (17/11/2017).

Kondisi lebih parah justru dialami Fakar Mahbub. Mahasiswa asal Desa Dompyong Wetan ini motornya raib karena dibegal di tempat gelap. Hal ini lantaran, banyaknya ruas jalan yang belum diterangi PJU memancing pelaku kriminal untuk beraksi. “Saya luka-luka karena melawan, tapi motor saya tetap dibawa kabur. Kejadiannya di jalan gelap di daerah Mundu,” katanya. Ia juga menambahkan, bahwa PJU yang merata diyakini bisa mengurangi tindak kejahatan. “Ya kalau di tempat terang, begal juga pasti mikir dua kali untuk jahatin orang. Masalahnya di Cirebon Timur ini ‘kan masih banyak jalan gelap,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kab. Cirebon, Abraham Mohamad melalui Kabid Lalu Lintas, Nono Haryono di hari yang sama menjelaskan, pihaknya sudah berupaya semaksimal mungkin memberikan rasa aman kepada masyarakat melalui pemasangan PJU, termasuk di Cirebon Timur. “Total pemasangan PJU tahun ini mencapai 1.632 buah PJU. Sampai saat ini sudah terpasang sebanyak 1.100 PJU. Adapun di wilayah timur Cirebon sebanyak 600 PJU. Diharapkan, akhir bulan ini bisa rampung 100%,” ungkapnya.

Ia menambahkan, beberapa rute yang dikeluhkan masyarakat di atas, saat ini sedang dikebut pengerjaannya. Seperti di ruas jalan Sumber Kidul – Ciledug sebagian sudah terang dan tinggal ditambah, Pabuaran – Sindang juga demikian, rute Playangan – Losari pemasangannya akan dimaksimalkan di Losari, pemasangan PJU juga akan di daerah Mundu rute Pantura – Setupatok. “Di beberapa titik pemasangan PJU, kami pun berkoordinasi dengan para kuwu,” imbuhnya.

Pihaknya meminta masyarakat bersabar, karena pemasangan PJU merupakan PR panjang yang tidak bisa selesai dalam waktu 1 tahun. “Yang tidak terocover tahun ini, ya tahun depan kita upayakan pasang,” ujarnya. Di akhir konfirmasi, Nano menjelaskan beberapa fungsi PJU bagi masyarakat, antar lain keamanan, keselamatan berlalu lintas, jalur evakuasi saat terjadi bencana, peningkatan roda ekonomi masyarakat dan nilai estetika. “Sementara ini baru fungsi nomor 1 dan nomor 2 dulu yang kita maksimalkan,” pungkasnya. (jay/crd/gfr)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*