Semburan Lumpur & Air Panas Setinggi 10 Meter Muncul Digalian Sumur Bor
TASIK – Pembuatan sumur bor program bantuan kekeringan dari sebuah Bank dengan target kedalaman 100 meter. Sudah 5 hari dikerjakan kini kedalamannya sudah mencapai 45 meter. Namun, sekitar pukul 11:00 tadi, terjadi semburan setinggi 10 meter berupa air panas bercampur lumpur.
Kabid Darurat Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasik, Ria Supriatna melalui saluran telfon membenarkan kejadian tersebut. “Iya betul ada semburan lumpur saat dilakukan pengeboran sumur untuk warga setempat. Alhamdulillah tidak mengandung gas. Pukul 18:00 semburan berkurang tingginya jadi 50cm,” ujarnya.
Semburan lumpur tersebut muncul di Kampung Sindangrasa, Desa Cigunung, Kecamatan Parungponteng, Kabupaten Tasik, Senin siang (23/10). “Pengeboran yang dilaksanakan oleh Bazis itu, karena daerah tersebut mendapat bantuan dari Pusat Komite Peduli Umat,” imbuh Kabid Darurat Logistik BPBD Kab. Tasik.
Dikabarkan hingga Senin malam lumpur masih keluar dari dalam tanah. Dengan peristiwa tersebut, pengeboran sumur air bersih terpaksa dihentikan untuk sementara. Sampai saat ini BPBD Kab. Tasik menunggu hasil keputusan dan sudah dilaporkan ke Badan Geologi dan menunggu perkembangan 2 hari sampai 3 hari kedepan. (and)