Honorer Cantik Di Karangwareng yang Sempat Ngebet Jadi Polwan

MUDA, cantik, rajin, dan mempunyai masa depan cerah. Itulah kata yang pas disematkan bagi Elis Nurlestiani. Saat ini, Elis sapaan akrabnya, tercatat sebagai pegawai (staff sekretaris) di Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon.

Elis Nurlestiani

Namun ada cerita menarik sebelum Ia bekerja sebagai honorer, wanita 25 tahun ini sempat loh bercita-cita menjadi Polisi Wanita (Polwan). Lalu kenapa Elis bisa banting stir ke dunia birokrasi yah? Yuk kita intip ceritanya!

Sebelum menimba ilmu di Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati) jurusan Bahasa Indonesia, Ia sempat berfikir pada pilihan pertamanya yakni menjadi aparatur penegak hukum di institusi Polri. “Jadi waktu kelas 3 SMA itu, saya mikir lanjut pendidikan tapi bukan di universitas. Pilihan pertamanya sebenarnya polwan hehe,” kata perempuan berhijab ini.

Namun, jalan hidup bekerja sesuai ketentuan-Nya. Tiba-tiba cita-cita tersebut sirna, dan ia bercita-cita menjadi orang sukses, apapun bidangnya. Untuk menggapai itu, sejak SMA ia mulai berfikir mencari uang sendiri. “Dulu lihat polwan itu rasanya gimana gitu, eh pas besar gak kepikiran kesana lagi,” kenangnya.

Cita-cita merupakan pendorong semangat dan motivasi hidup. Kata Elis, hidup harus punya arah dan tujuan, jika tidak, maka kita akan terombang-ambing tak menentu. Ibarat kapal yang tengah berlayar tapi tidak tahu dimana arah untuk bersandar. Meski kerja tidak sesuai dengan cita-cita, namun ia sangat bersyukur, sebab diluar cita-cita yang sesuai keinginannya, ada pekerjaan yang layak untuk ‎dia namun juga bermanfaat bagi masyarakat banyak.

Meski hanya sebagai seorang pegawai honorer dan berstatus janda, dirinya tidak merasa kecil berkecil hati. Kata dia, jika kita merasa kecil, maka apapun pekerjaannya tidak akan bisa diselesaikan dengan baik. Ia sadar, nasib bukan Allah atau orang lain yang menentukan. “Yang menentukan nasib kita mau seperti apa hanya kita sendiri. Jadi aku berfikir, dimana pun aku bekerja sekarang, ya aku lakukan yang terbaik dengan setulus hati,” ucapnya tersenyum.

Ia pun memiliki filosofi sendiri tentang pekerjaannya sekarang. “Menurut saya, menjadi pelayan masyarakat seperti PNS atau honorer itu adalah profesi yang tepat, terutama sebagai wanita. Karena seorang pegawai bisa membagi waktu antara karier dan keluarga,” pungkas Elis kepada jabarpublisher.com, kemarin. (crd)