Rekom PDIP, Tunggu Hasto Turun Ke Cirebon

CIREBON – Mekanisme proses penjaringan calon bupati dan wakil bupati Cirebon partai PDI Perjuangan hari ini resmi dinyatakan ditutup. Sebelumnya proses penjaringan bacabup dan bacawabup dari partai PDI Perjuangan itu dibuka semenjak tanggal 20 Mei 2017 lalu.

Ketua Panitia penjaringan bacabup dan bacawabup PDI Perjuangan, Edi Mustofa mengiyakan bahwa perhari ini proses penjaringan telah ditutup. “Setelah sekian lama proses penjaringan yang dilakukan DPC PDI Perjuangan telah ditutup,” katanya, Kamis (14/9/2017).

Dikatakan, tahapan selanjutnya yang dilakukan DPC untuk menghadapi Pilkada Kabupaten Cirebon 2018 mendatang, pihaknya dalam waktu dekat akan mengadakan penguatan terhadap kader-kader PDI Perjuangan serta konsolidasi keorganisasian partai yang setiap bulan rutin dilakukan.

Saat disinggung rekomendasi jatuh ketangan siapa, Edi yang juga menjabat sebagai sekretaris DPC PDI Perjuangan mengungkapkan, terkait rekomendasi pihaknya belum mengetahui kapan akan dikeluarkan oleh DPP. “Kita belum mendapatkan bocoran pastinya kapan, itu haknya DPP, tinggal tunggu saja, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini,” ungkapnya.

Berdasarkan informasi dipublik bahwa sudah mengerucut dua pasangan kandidat yang bakal dipilih oleh DPP PDI Perjuangan, yang pertama paketan H Tarmadi dan Yayat Ruhyat kedua Sunjaya Purwadisastra dan Imron Rosyadi, Edi mengaku itu hanyalah rumor dan kabar burung saja, pastinya pihaknya belum mendapat informasi atas nama atau paketan yang sudah menyebar luas itu.

“Bisa jadi dan bisa juga tidak, karena rekomendasi pasangan itu hak mutlak DPP dan kita DPC akan dapat info itu biasanya jelang pendaftaran ke KPU atau last minute,” imbuhnya.

Saat disinggung juga terkait kabarnya, Sekretaris jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto akan turun ke Kabupaten Cirebon dalam waktu dekat ini dan bakal membeberkan rekomendasi, Edi membenarkan bahwa pak Hasto akan ke Kabupaten Cirebon tapi waktunya belum bisa dipastikan. “Infonya sih Sabtu besok, tapi waktunya belum tahu apakah pagi atau malam. Dan masalah membeberkan rekomendasi itu saya tidak tahu,” pungkasnya.

Secara terpisah, ketua tim pemenangan bakal calon bupati Cirebon dari PDI Perjuangan H Tarmadi SH, Hafid Mulyadi menyampaikan pihaknya belum mengetahui secara pasti terkait paketan yang sudah terbentuk yaitu pasangan H Tarmadi SH dan Yayat Ruhyat yang sudah santer di publik. “Sempat mendengar sih bahwa pak H Tarmadi akan berpasangan dengan Pak Yayat Ruhyat, namun kita belum pasti apakah itu kabar benar atau kabar burung saja,” kata Hafid.

Diakui Hafid, bakal calonnya ini sudah sering berkomunikasi dengan Yayat Ruhyat, namun hanya sebatas silaturrahmi saja. “Sering sih bertemu kedua-duanya, namun hanya silaturrahmi saja, tidak ada kaitan satu paket,” imbuhnya. (gfr)