CIREBON – Siapapun orangnya, berlatarbelakang darimana jika sudah mempunyai minat yang tinggi untuk membenahi suatu daerahnya dan itu sangat dibebaskan, entah itu datangnya dari kalangan politisi, pengusaha sekalipun dari kalangan birokrasi.
Hal tersebut dibuktikan bahwasanya dari kalangan birokrasi yang dahulunya dikabarkan enggan ingin maju dalam pilkada bupati dan wakil bupati Cirebon 2018 mendatang, akhirnya perwakilan birokrat tersebut telah memberanikan diri untuk tampil dan menyatakan bahwa dirinya siap untuk maju dalam pilkada 2018 mendatang, siapakah orangnya? orangnya ialah Drs H Kalinga MM Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon.
Bahkan keseriusan yang dilakukan Kalinga itulah dengan cara melakukan deklarasi relawan Sedulur Kang Kalinga (SKK) dihalaman parkir komplek Makam Sunan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. “Ini adalah ide dari masyarakat, murni tanpa campur tangan saya, justru saya kaget orang saya sendiri tidak ikut mempersiapkan kegiatan ini dan murni diprakarsai oleh masyarakat. Saya sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat kepada saya,” terangnya kepada sejumlah wartawan usai melakukan deklarasi, Jum’at (28/4/2017).
Disinggung mengenai langkah berikutnya, Kalinga mengatakan komunikasi politik dengan beberapa partai sudah mulai terjalin. Akan tetapi, Kalinga mengaku belum memiliki komitmen dengan partai manapun. “Nanti saja kita lihat seperti apa. Kalau sekarang diberitahu, tidak akan surprise lagi,” ungkapnya.
Mengenai dua partai yaitu Nasdem dan Golkar yang disebut-sebut akan menjadi kendaraan politik dirinya, Kalinga menegaskan belum ada komunikasi. Dia meminta kepada masyarakat untuk bersabar menunggu langkah selanjutnya.
Hal tersebut dibuktikan bahwasanya dari kalangan birokrasi yang dahulunya dikabarkan enggan ingin maju dalam pilkada bupati dan wakil bupati Cirebon 2018 mendatang, akhirnya perwakilan birokrat tersebut telah memberanikan diri untuk tampil dan menyatakan bahwa dirinya siap untuk maju dalam pilkada 2018 mendatang, siapakah orangnya? orangnya ialah Drs H Kalinga MM Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon.
Bahkan keseriusan yang dilakukan Kalinga itulah dengan cara melakukan deklarasi relawan Sedulur Kang Kalinga (SKK) dihalaman parkir komplek Makam Sunan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. “Ini adalah ide dari masyarakat, murni tanpa campur tangan saya, justru saya kaget orang saya sendiri tidak ikut mempersiapkan kegiatan ini dan murni diprakarsai oleh masyarakat. Saya sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat kepada saya,” terangnya kepada sejumlah wartawan usai melakukan deklarasi, Jum’at (28/4/2017).
Disinggung mengenai langkah berikutnya, Kalinga mengatakan komunikasi politik dengan beberapa partai sudah mulai terjalin. Akan tetapi, Kalinga mengaku belum memiliki komitmen dengan partai manapun. “Nanti saja kita lihat seperti apa. Kalau sekarang diberitahu, tidak akan surprise lagi,” ungkapnya.
Mengenai dua partai yaitu Nasdem dan Golkar yang disebut-sebut akan menjadi kendaraan politik dirinya, Kalinga menegaskan belum ada komunikasi. Dia meminta kepada masyarakat untuk bersabar menunggu langkah selanjutnya.
Mengenai status dirinya yang sebagai pejabat aktif di Pemerintahan Kabupaten Cirebon, Kalinga menyebutkan kegiatan ini tidak dilarang selama tetap berada pada koridor aturan. Disamping dilaksanakan diluar jam kerja, Kalinga mengelak disebut meniggalkan pekerjaan sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).
“Saya selalu standby di kantor dengan tugas saya sebagai birokrat. Mencalonkan diri juga merupakan hak politik yang diatur undang-undang. Saya jalankan tugas sesuai aturan dan tidak ada yang dilanggar,” ujar Kalinga.
Diakhir, Kalinga menyebutkan panca karya yang akan diusung olehnya dalam pencalonan. Panca karya yang dimaksud juga ditujukan untuk masyarakat Kabupaten Cirebon yang lebih baik. “Saya ingin bersama rakyat membangun Kabupaten Cirebon yang Sehat, Cerdas, Agamis, Inovatif dan kreatif serta sejahtera,” tukasnya. (gfr)