4 Tahun Mengidap Kanker Payudara, Warga Miskin Ini Belum Dapat Perhatian Pemda

BEKASI – Solimah (73) harus pasrah menghadapi dan melawan penyakitnya, yakni kanker payudara. “Penyakit ini bermula sejak tahun 2013, pada saat itu penyakit bermula hanya benjolan kecil, dan selang beberapa bulan benjolan semakin membesar dan semakin menggrogoti saya,” beber Solimah, Senin (17/4).
Saat ini, Solimah tinggal di Kampung Lagoa RT 001/002 Desa Pahlawan Setia, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, dan merupakan seorang janda yang memiliki 1 (satu) anak laki yang saat ini sudah tidak tinggal lagi bersamanya.

Selain itu, kondisi Solimah saat ini sangat memprihatinkan dengan penyakitnya ditambah dengan kondisi perekonomiannya hanya mencukupi untuk biaya makan sehari-hari saja. Dan Solimah hanya hidup seorang diri.

Ikatan Remaja Mushola Nurul Husna (IRHAMNA) Kampung Lagoa menjelaskan, kondisi perekonomian dari anak Solimah tidak jauh beda dengan Solimah. “Sehingga, tidak bisa menutupi untuk biaya perobatan, bahkan perawatan. Selama ini Solimah hanya berobat dengan pengobatan herbal yang dibantu oleh masyarakat setempat, tetapi dengan hal tersebut tidak menutupi untuk kesembuhan dari penyakitnya,” ujarnya.

“Jangankan ke rumah sakit, BPJS, KIS, atau Jamkesda pun tidak punya,” tambahnya.

Saat ini, Solimah sangat membutuhkan dana untuk perawatan dan sebagainya. “Kami di sini dari Ikatan Remaja Mushola Nurul Husna (IRHAMNA) Kampung Lagoa, bermaksud untuk menggalang dana untuk perobatan Ibu Solimah. Dan kami sangat mengharapkan bantuan dari para donatur,” ucapnya.

Tidak hanya itu, pejabat kecamatan dan pejabat desa terkesan tutup mata. “Kami berharap pemerintah bisa mengatasi ini,” pungkasnya. (fjr)