Menaker Lepas 543 Peserta Magang Di Karawang

KARAWANG – Sebanyak 543 peserta magang di Karawang dilepas langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, M. Hanif Dhakiri, Kamis (13/4), di pelataran kantor Bupati Karawang.

Pelepasan secara resmi ditandai dengan penyematan tanda peserta magang oleh Menaker yang sebelumnya dilakukan penandatanganan MoU antara Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) dan perusahaan.

Dalam sambutannya, Bupati Karawang, dr. Cellica Nurrachadiana menyampaikan masalah ketenagakerjaan yang sedang didengungkan dan diperjuangkan oleh dirinya bersama Wakil Bupati Karawang. “Dan semangat serta cita-cita kami untuk menangani masalah pengangguran yang ada di Kabupaten Karawang ini, Alhamdulillah didukung oleh Pemerintah Pusat,” ujarnya.

Menurut Bupati, sesuai dengan keputusan Presiden dengan ditunjuknya Kabupaten Karawang sebagai salah satu pusat pengembangan kawasan industri dan dijadikannya Kabupaten Karawang sebagai simbol salah satu pioneer untuk awal proses pemagangan di wilayah nasional Republik Indonesia, maka menjadi harapan Pemda Karawang, agar putra-puteri Karawang dapat meningkatkan kreatifitas, ilmu pengetahuan, serta keterampilan untuk memperoleh sertifikasi kompetensi melalui proses pemagangan.

“Oleh karena itu, dengan arahan dari Bapak Menteri, kami Pemerintah Daerah berharap anak-anak muda di Kabupaten Karawang mampu menjdi anak -anak muda yang berprestasi dan dapat bekerja di perusahaan di Kabupaten Karawang,” tutupnya. Menteri Tenaga Kerja RI, M. Hanif Dhakiri menyampaikan, jika pelepasan pemagangan ini merupakan salah satu langkah lanjutan dari program nasional, yaitu Program Pemagangan Nasional Menuju Indonesia yang kompeten.

Yaitu dimana sebelumnya sudah di deklarasikan oleh Presiden Joko Widodo. “Terima kasih banyak kepada pemerintah Daerah Kabupaten Karawang, Apindo, Kadin, dan pihak perusahaan sehingga program pemagangan nasional ini terwujud secara konkritnya,” ucapnya.

Menteri Tenaga Kerja RI menyebutkan, Kabupaten Karawang sudah start dengan sekitar 672 orang peserta yang dimagangkan di 22 perusahaan, dengan tujuan utama adalah untuk melakukan percepatan peningkatan kompetensi dari tenaga kerja yang ada di Kabupaten Karawang. “Sehingga makin banyak anak-anak Kabupaten Karawang untuk dapat meningkatkan keterampilannya melalui program pemagangan nasional ini,” ujarnya.

Oleh karenanya, Menaker berharap agar pemagangan ini dibuat secara terstruktur dan sistematik. Dimana para peserta magang nanti berorientasi kepada jabatan-jabatan tertentu sesuai dengan ketersediaan pekerjaannya di perusahaan. “Nanti ke depannya sertifikat kompetensi ini yang lebih dominan, dimana nantinya syarat-syarat bekerja itu bukan ijasah tapi sertifikat kompetensi dan pengalaman kerja,” jelasnya.

Terakhir Menteri Tenaga Kerja mengungkapkan, bahwa program pemagangan nasional ini memiliki target 163.000 peserta di seluruh Indonesia. Dengan fokus utama di kawasan-kawasan industri, dengan tetap mempersiapkannya untuk yang berada diluar kawasan.(adk)