BEKASI – Hanya selang satu hari, Polda Metro Jaya berhasil meringkus 3 (tiga) orang tersangka pembunuhan sadis keluarga Dodi Triono di Gang Kalong RT/RW 08/02 Kelurahan Bojong Rawa Lumbu, Kecamatan Rawa Lumbu, Kota Bekasi, Rabu (28/12).
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono membenarkan kabar tersebut. “Iya, benar, dua orang ditangkap di Bekasi. Saya baru mendapat informasi tadi pagi, sekarang saya sedang menuju ke sana,” kata Argo saat dikonfirmasi.
Dari data yang didapat sementara, tiga pelaku pembunuhan Pulomas yang ditangkap bernama Ramlan Butarbutar alias Pincang, Erwin Situmorang, dan Marcus. Keduanya ditangkap di rumah adik Ramlan. Satu di antaranya ditembak kakinya dan seorang lainnya tewas (Ramlan Butarbutar) ditembak. Kedua tersangka adalah Marcus yang harus berjalan pincang setelah kaki kanannya ditembak. Penembakan dilakukan karena ia melawan saat ditangkap. Satu tersangka lainnya adalah Erwin Situmorang.
Sementara itu, saksi mata di lokasi, Ariyan (24) menuturkan, penangkapan dilakukan oleh belasan anggota polisi yang membawa senjata lengkap sekitar pukul 15.00 WIB. Petugas langsung melakukan penggerebekan di rumah kontrakan yang dihuni pelaku. “Ada suara tembakan sebanyak empat kali,” beber Ariyan.
Saksi mata mengatakan, tersangka Ramlan Butarbutar ditangkap lebih dulu di depan rumah kontrakan. Kemudian polisi menangkap rekannya Erwin Situmorang ketika berada di dalam rumah. “Satu orang yang ditembak,” tuturnya.
Tak lama kemudian, datang sebuah ambulans membawa tersangka Ramlan, sedangkan Erwin dimasukkan ke dalam sebuah mobil pribadi lalu dibawa pergi. Polisi pun kemudian memasang garis polisi di lokasi penangkapan. “Warga tak boleh mendekat,” kata Ariyan.
Ketua RT setempat, Anyi Hamit mengatakan, lokasi penangkapan merupakan sebuah rumah kontrakan yang dihuni oleh pelaku. “Satu orang Butarbutar sudah lama mengontrak, sekitar setahun lalu,” pungkasnya.
Sebelumnya, 6 (enam) orang tewas dalam pembunuhan sadis di rumah Dodi di Jalan Pulomas Utara, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (27/12). Mereka adalah Dodi dengan dua anak perempuannya, teman anaknya, dan dua sopirnya. Mereka disekap dalam kamar mandi sempit bersama lima orang lainnya. Kelima orang yang ditemukan sehat ini termasuk satu anak perempuan Dodi, sopir, dan pembantu. (fjr)