Home » Cirebon » PMI Kekurangan Stok, Desa Babakan Gebang Gelar Donor Darah

PMI Kekurangan Stok, Desa Babakan Gebang Gelar Donor Darah

CIREBON – Pemerintah Desa Babakan Gebang, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon menggelar donor darah di halaman kantor desanya, Selasa (29/11/2016) gunamembantu PMI memenuhi kebutuhan darah yang semakin waktu semakin meningkat.

Berbagai upaya yang telah dilakukan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cirebon telah membuahkan hasil dengan semakin meningkatnya stok darah yang tersedia dari kisaran 1.200 kantong darah per bulan saat ini sudah mencapai sekitar 1.900 per bulan. Namun peningkatan tersebut belum mampu mengejar kebutuhan rata-rata perbulan yang saat ini juga mengalami kenaikan,

Petugas PMI Kabupaten Cirebon, Agustin dalam kesempatan ini tersebut memaparkan, diakuinya hasil pengumpulan donor darah yang dilakukan secara terus menerus memang mengalami kenaikan, dari bermula 1.200 labuh perbulan merangkak naik 1.500 labuh, dan saat ini sudah diangka sekitar 1.900 labuh perbulan, akan tetapi kebutuhan darah untuk Kabupaten Cirebon sendiri terus mengalami kenaikan dari berawal sekitar 2.000 labuh perbulan dan tahun lalu sekitar 3.000 labuh perbulan kini sudah merangkak naik diangka sekitar 3.900 labuh perbulan. “Upaya yang terus menerus kita lakukan dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya kebutuhan stok darah memang mengalami kenaikan tetapi kebituhan darah juga semakin meningkat sehingga kita tetap masih kekurrangan stok darah dalam setiap bulannya. “paparnya.

Dijelaskannya, melaksanakan donor darah pertiga bulan menjadi salah satu pendukung peningkatan hasil pengumpulan stok darah, beberapa tempat diantaranya yang secara rutin menggelar donor adalah pemdes Babakangebang, dimana telah mampu mengakomodir berbagai elemen masyarakat untuk melakukan donor darah, dari kelompok masyarakat, pegawai negeri, guru, perangkat pemerintahan dan perangkat Desa, TNI, Polri dan lainnya telah mampu memfasilitasinya. “Dalam moment yang berbarengan dengan hari guru dan hari KORPRI, pemdes memfasilitasi para guru untuk melaksanakan donor disini,“ jelas Agustin.

Sementara itu Kuwu Desa Babakangebang Yeni Setiati mengatakan, tekadnya untuk menggelar kegiatan donor darah yang dilaksanakan secara rutin pertiga bulan sekali tersebut didasari atas keprihatinan dirinya melihat kondisi kebutuhan stok darah di Kabupaten Cirebon yang mengalami kekurangan darah setiap bulannya. Dirinya mencoba untuk saling berbagi dengan menyumbangkan setetes darah mereka untuk menolong sesama manusia.”Yang mendorong dilaksanakannya donor darah secara rutin ini sebenarnya dari rasa keprihatinan kita melihat kebutuhan darah yang selalu mengalami kekurangan. Nah untuk memenuhi kebutuhan itu, jadi kami tergugah sehingga mencoba mengupayakan ikut sedikit membantu PMI,“ paparnya.

Diakuinya, dalam setiap pelaksanaan donor pihaknya selalu memanfaatkan moment, seperti yang saat ini dilaksanakan pihaknya menggandeng para guru dan PNS karena berbarengan dengan hari guru pada tanggal 25 nopember kemarin dan hari KORPRI 29 November ini. Selain itu menurutnya dalam setiap moment selalu mendata para peserta donor, sehingga ketika tiga bulan mendatang ketika dilaksanakan lagi, mereka yang pernah mendonorkan darahnya satu persatu dihubungi untuk mendonor kembali. “Peserta dari semua kalangan masyarakat yang bukan saja dari Kecamatan Babakan, tapi dari kecamatan lainpun ikut serta melakukan donor darah disini. Mudah-mudahan kedepan semakin meningkat lagi pendonornya,” pungkasnya. (crd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*