CIREBON – Tokoh masyarakat yang peduli terhadap pemerintahan, Suminta menjelaskan, kepala daerah baik itu Gubernur, Bupati maupun Walikota kalau tidak menguasai 3 komponen (jurus) tidak akan bisa menjalankan tugas-tugasnya sebagai Kepala daerah.
Ketiga komponen tersebut pertama yaitu kepala daerah harus good government, yang kedua kepala daerah itu bisa menjadi Programer, dan yang paling penting adalah yang ketiga menjadi pelayan untuk masyarakatnya. “Saya jamin kalau ketiga-tiganya itu dikuasai oleh Kepala daerah, insya Allah dengan sendirinya wilayah tersebut akan tertata dengan baik dan wilayah tersebut dengan sendirinya tertib aman dan tentram, “kata Suminta kepada jabarpublisher.com, Kamis (10/11/2016).
Dikatakan Suminta, good government adalah suatu kesepakatan menyangkut pengaturan negara yang diciptakan bersama oleh pemerintah, masyarakat madani, dan swasta. Good government juga merupakan seperangkat peraturan yang mengatur hubungan antara pemegang saham, pengurus (pengelola perusahaan), pihak kreditur, pemerintah, karyawan, serta para pemegang kepentingan intern dan ekstern lainnya yang berkaitan dengan hak-hak atau kewajiban mereka, atau dengan kata lain suatu system yang mengatur dan mengendalikan perusahaan.
Masih dikatakan Suminta, suatu kepala daerah juga harus bisa menjadi Programer, kenapa, karena pemikiran atau konsep dari suatu kepala daerah itu akan dituangkan kepada wilayah yang akan dipimpinnya, seperti contoh wilayah ini mau dibawa kearah mana, apa yang ditonjolkan wilayah ini.
“Kalau dibilang Cirebon ini akan menjadi kota Metropolitan, mulai dari situ tugas kepala daerah gagas pemikiran-pemikiran untuk mengarah menjadi Cirebon kota Metropolitan itu seperti apa, baik itu penataan kawasan industri, penunjang infrastruktur dan kearifan budaya lokal Cirebon ini. Jangan seperti sekarang mau disebut sebagai Cirebon kota Metropolitan kalau Bupati tidak mempunyai konsep pembangunan, buktinya kemacetan terjadi dimana-mana, kecelakaan dimana-mana, pabrik dibangun bukan sesuai lokusnya, “ungkapnya.
Disamping itu juga tugas yang terakhir apabila sang kepala daerah bisa dikatakan sukses menjadi seorang kepala daerah, kepala daerah itu harus bisa menjadi seorang pelayan bagi masyarakatnya. “Yang saya tahu di Kabupaten Cirebon, kayaknya Bupati belum bisa menjadi seorang pelayan untuk masyarakatnya, terbukti mau pelayanan bagaimana mau maju kalau yang masuk menjadi tenaga kontak rumah sakit saja harus mengeluarkan biaya. Yang ada para perawat atau tenaga kontrak itu bermain untuk mengambil keuntungan semata untuk mengembalikan uang yang sudah dikeluarkan untuk mereka bisa bekerja disitu, “jelasnya.
Kalau ketiga komponen ini bisa dilaksanakan denga baik maka kepala daerah itu bisa dinilai berhasil. “Tetapi ketiga-tiganya ini apakah dilaksanakan diKabupaten Cirebon? Tidak kan,” tukasnya. (gfr)