Home » Headline » Jelang Mudik Lebaran 2016, PT. KAI Geber Perbaikan Rel

Jelang Mudik Lebaran 2016, PT. KAI Geber Perbaikan Rel

TASIK – Menjelang datangnya Hari Raya Idhul Fitri 1437 H yang hanya tinggal beberapa minggu lagi, PT Kereta Api Indonesia (KAI) sebagai salah satu perusahaan angkutan penumpang dan barang terbesar di Indonesia, sejak beberapa minggu terakhir ini terus melakukan perbaikan rel kereta api dan juga tempat-tempat antrian penumpang.

Kepala UPT PT KAI Resort 213 Setsiun Tasikmalaya, Usep Muharam saat di konfirmasi sejumlah wartawan Kamis(9/6/2016) mengatakan, sejak beberapa minggu terakhir ini pihaknya terus melakukan kontrol pada semua jalur rel kereta api mulai dari Setasiun Tasilmalaya sampai jalaur Ciamis/Cirahong.

Kontrol ini dilakukan dari titik seratus meter kedepan ke seratus meter berikutnya, mulai pemadatan bak rel kereta api hingga perbaikan rel kereta api jika di temukan ketinggian dua rel yang membentang tidak sama alias tinggi sebelah juga pengerukan genangan air di tengah rel.

“Jika kita temukan ketinggian dua rel tersebut tidak sama, kita segera menyamakan ketinggian itu dengan dongkrak disertai dengan pemadatan pada bak rel. Dan itu merupakan pekerjaan yang memakan waktu,” kata Usep.

Lebih rinci Usep menjelaskan, sebenarnya kontrol dan perbaikan tidak hanya dilakukan menjelang datangnya hari raya Idul Fitri saja, tetapi PT KAI melalui UPT di masing-masing stasiun hampir setiap hari melakukan kontrol dari titik satu ke titik yang lain. “Kita melakukan kontrol pada jalur rel kereta api, ya hampir setiap hari. jika ditemukan ketinggian tidak sama atau paku, baut rel lepas, Genangan air di tengah rel atau patah, saat itu pihaknya terus melakukan perbaikan dan tidak menunggu besok,” ujar Usep.

Hal itu sengaja di lakukan oleh PT KAI semata-mata untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada para penumpang. Dengan begitu, para penumpang akan merasa puas atas pelayanan yang diberikan oleh PT KAI. (and)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*