Home » Nasional » Agus Si Pemutilasi Janda Hamil di Tangerang akhirnya Ditangkap

Agus Si Pemutilasi Janda Hamil di Tangerang akhirnya Ditangkap

AGUS Bin Dulgani, si pemutilasi janda cantik yang tengah hamil di Tangerang, Banten, akhirnya ditangkap polisi. Petugas Polda Metro Jaya dan Polresta Tangerang Kabupaten meringkus pria bejat itu di Rumah Makan Padang Sari Bundo Jalan Masrip Karangtilang Surabaya Jawa Timur pada Rabu (20/4) siang.

Agus menangis saat ditangkap

Agus menangis saat ditangkap

Untuk diketahui, Agus membunuh dan memutilasi seorang wanita dalam kondisi hamil, di sebuah kontrakan kawasan Telagasari RT 12/01 Telagasari, Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten pada Rabu (13/4) pagi. Setelah itu, dia membuang mayatnya dan melarikan diri, hingga Polda Metro Jaya mengeluarkan selebaran DPO untuk mencarinya.

“Saat ini tersangka masih diperiksa intensif,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Krishna Murti di Jakarta, Kamis (21/04/2016).

Penangkapan Agus dilakukan tim gabungan dipimpin Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Herry Heryawan dan Kanit III Subdit Jatanras Polda Metro Jaya Kompol Awalaudin Amin.

Saat ditangkap, Agus menangis layaknya balita yang kehilangan mainan. Agus ditangkap di Rumah Makan Padang Salero Bundo, Jl Masrip, Karangpilang, Surabaya, Jawa Timur pada Rabu (20/4) kemarin. Agus terkejut saat ditangkap tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Polres Tangerang Kabupaten dan Polsek Cikupa.

Agus juga sempat menangis saat ditangkap tim yang dipimpin Kanit III Subdit Jatanras Polda Metro Jaya Kompol Awaludin Amin. “Dia nangis, di mobil waktu dibawa terus-terusan menangis,” ujar seorang sumber di kepolisian saat bernincang dengan detikcom, Kamis (21/4/2016).

Penampakan Agus saat digelandang petugas

Penampakan Agus saat digelandang petugas

Agus tampak mengenakan kaos warna putih dan celama pendek motif loreng ketika ditangkap polisi. Agus hanya membawa sebuah tas ransel saat ditangkap.

Agus melarikan diri usai membunuh dan memutilasi janda beranak dua, Nuri yang disebut-sebut sebagai kekasih gelapnya itu, pada Rabu (20/4) lalu. Agus berangkat dari Cikupa ke Surabaya menggunakan bus.

Penangkapan Kusmayadi alias Agus (33) di Rumah Makan Padang Selero Bundo di Surabaya, Jawa Timur membuat para pelayan kaget. Bahkan seorang pelayan menangis histeris ketika melihat Agus ditangkap.

“Itu temannya, perempuan. Setelah kami kasih tahu bahwa Agus kami tangkap atas kasus pembunuhan, dia langsung nangis dan pingsan,” ujar seorang perwira kepada detikcom, Kamis (21/4/2016).

Sumber tersebut menyebut, wanita tersebut adalah teman lama Agus ketika Agus bekerja di rumah makan tersebut. Agus diketahui pernah bekerja sebagai pelayan di rumah makan padang itu sekitar tahun 2011.

Sementara itu, Kapolres Tangerang Kabupaten Kombes Irman Sugema mengatakan pihaknya masih menggali motif pembunuhan korban oleh Agus.

“Anggota dari Polsek Cikupa dan Polres Tangerang sudah bergabung dengan Polda Metro Jaya dari sejak awal untuk mengungkap kasus ini. Kami masih mendalami apa motifnya,” ujar Irman.

Agus ditangkap tim gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Polres Tangerang Kabupaten dan Polsek Cikupa di RM Padang Selero Bundo, Jl Masrip, Karangpilang, Surabaya pada Rabu (20/4) kemarin. Kepada teman-teman lamanya, Agus mengaku sedang main di Surabaya. Tidak ada satu pun pelayan di rumah makan tersebut yang tahu bahwa Agus tengah diburu polisi atas kasus pembunuhan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*