Persib Kalah, Skema Kepulangan Bobotoh oleh Polisi Berubah

JAKARTA – Kekalahan Persib di babak final Piala Bhayangkara 2016, ternyata berdampak juga pada skema kepulangan bobotoh dan suporter Arema yang sudah diatur polisi. Atas kondisi ini, polisipun langsung merubah kepulangan bobotoh dan suporter Arema.

Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya, Kombes Martuani Sormin mengatakan, pihaknya sudah mengatur skema kepulangan para suporter ke dua tim, yang berlaga di final Piala Bhayangkara 2016 di Stadion GBK, Senayan, Jakarta. Hal itu untuk menghindari kerusuhan antar suporter.

“Kalau Persib menang dari stadion GBK sampai penyerahan piala selesai tetap di dalam stadion,” kata Martuani kepada wartawan di GBK Senayan, Jakarta (3/4).

Namun sebaliknya, kata Martuani, apabila Arema kalah harus meninggalkan stadion setelah pertandingan selesai. Hal itu untuk meminimalisir bentrok antar suporter.

“Nanti juga kita akan kawal sampai KM 42 Tol Jagorawi,” paparnya.

Martuani menambahkan hal itu sudah dibahas mengenai titik rawan hasil evaluasi piala presiden ada di JPO Cawang BNN, Jatiwaringin. Di situ sudah kita siapkan anggota polisi,” pungkasnya. (bay)