CIREBON – Dua remaja meregang nyawa, sementara satu remaja lagi kritis akibat kesambar petir di Lapangan Bola Kodim 0620/Kab Cirebon, Jumat (11/3/2016). Informasi yang dihimpun, korban saat itu tengah bermain bola di bawah guyuran hujan.
“Peristiwa terjadi pada Jumat (11/3/2016) sekitar jam 17.15 WIB. Kebetulan saat itu tengah hujan disertai petir dan angin. Korban kesambar petir tiga orang. Dua diantaranya meninggal dunia, satu lagi kritis,” ujar Kapolsek Sumber, AKP Soenarko, kepada Jabar Publisher, sesaat tadi.
Dua remaja yang meninggal dunia adalah Ibnu (16) dan Hariri (18). Sementara yang kritis dan masih dirawat di Rumah Sakit Sumber Urip, adalah Heriyanto (16). Ketiganya merupakan warga Kelurahan Perbutulan Blok Atas Angin Rt 09/03 Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.
Sebelumnya, lanjut Kapolsek, tiga korban itu bersama dua temannya lagi berangkat dari rumahnya ke Lapangan Bola Makodim 0620/Kab Cirebon, pukul 16.00 WIB. Sampai di Lapangan Bola Makodim 0620/Kab Cirebon, kelima bermain bola, sembari hujan-hujanan. Tak disangka, ketika mereka tengah asik bermain bola, tiba-tiba ada petir besar dan menyambar tiga dari 5 remaja itu.
“Korban langsung dibawa ke RS Sumber Urip. Namun dua diantaranya tak tertolong dan meninggal dunia,” kata Kapolsek. (gfr)