TASIKMALAYA – Aktivis Perempuan di Tasikmalaya menggelar aksi, Selasa (8/3/2016). Ini dilakukan lantaran masih tingginya angka kekerasan terhadap perempuan di Tasikmalaya. Selain orasi, aksi juga diwarnai dengan gelar teatrikal.
Melalui teatrikal ini digambarkan, di kehidupan saat ini masih banyak diskriminasi dan kekerasan yang menimpa perempuan. Aksi teatrikal ini juga digelar dalam rangka peringatan Hari Perempuan Internasional yang jatuh pada 8 Maret. Aksi yang dimotori Puan Amal Hayati dari Lembaga Perempuan Korban Kekeresan Berbasis Pesantren ini ingin mengajak kepada masyarakat untuk menghargai perempuan.
Dalam aksi teatrikal ini juga digambarkan keberhasilan perempuan ke arah positif dan banyak menorehkan prestasi dalam berbagai bidang. tetapi ironisnya, masih banyak perempuan di Indonesia yang mendapatkan kekerasan dan diskriminasi. (and)