CIREBON – Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kabupaten Cirebon berharap kepada masyarakat Kabupaten Cirebon agar mengefisiensikan penggunaan kantung plastik kresek. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir penyebaran sampah plastik kresek yang susah diuraikan.
“Sampah kantung plastik kresek membutuhkan waktu yang sangat lama untuk dihancurkan. Untuk itu kami berharap, masyarakat bisa mengefisiensikan penggunaannya, dengan cara setiap kali berbelanja membawanya sendiri dari rumah,” ujar Kepala Bidang Tata Lingkungan Pada BLHD Kabupaten Cirebon Deden Epi Saepina, Jumat (4//3/2016).
Dikatakan Deden, selain itu juga pihaknya menerapkan Bank sampah, yang kini sudah berjalan baru di empat kecamatan, “Target memang semua kecamatan ada bank sampah tapi ya bertahap tidak sekaligus semua mengikuti, tapi selain di 40 Kecamatan juga Desa-desa sudah mulai ada yang menjalankan bank sampah tanpa turut campur tangan dari BLHD alias sudah sadar dan mandiri. Karena dari bank sampah tersebut sangatlah menggiurkan karena dari sampah tapi bisa menjadi tambahan penghasilan,”kata dia.
Selain itu juga, lanjut Deden, beberapa desa yang ada di Kecamatan Palimanan juga bekerja sama dengan PT. Indocement plastik-plastik tersebut bisa digunakan untuk menggantikan bahan bakar pembakaran di pabrik tersebut. “Mereka (desa.red) diberikan bekal untuk pengolahan sampah melalui CSR PT tersebut untuk dimanfaatkan hasil sampah itu lalu disetorkan kepada Indocement untuk pengganti bahan bakar,” pungkasnya. (gfr)