CIREBON – Ada yang kontras dalam prosesi pelantikan pengurus DPC Partai Perindo se-Wilayah III Cirebon, yang digelar di Radaiant, Beber, Kabupaten Cirebon, Rabu (2/3). Dalam acara tersebut, Ketua Umum Partai Perindo, Harry Tanoesoedibjo (HT) bicara soal militansi, tapi nyatanya, banyak kader partai tersebut yang akan hadir dan akan dilantik jadi pengurus DPC tidak hafal Mars Perindo. Ironis, padahal lagu itu tiap hari diputar di 5 TV swasta nasional.
Ketahuannya banyak kader Partai Perindi di Wilayah III Cirebon tak hafal Mars Perindo, terlihat saat pembukaan acara tersebut, dimana usai menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, kemudian dilanjutkan dengan Mars Perindo, banyak kader partai yang hadir blepotan nyanyiin lagu itu. Bahkan tak sedikit pula yang terdiam, karena sama sekali tak tahu soal lagu tersebut.
“Tidak ada suatu keberhasilan tanpa militansi. Maka dari itu, penekanan pertama dari Partai Perindo adalah militansi. Bagaimana kita bisa membangun partai yang besar jika tanpa militansi itu sendiri,” ujar HT, saat memberikan sambutan di acara itu.
HT kemudian mencontohkan dirinya beserta jajaran pengurus DPP yang kerap turun ke daerah, bahkan mau melantik langsung pengurus partai tingkat DPC sampai yang paling bawah sekalipun. Kata dia, aksi itu dilakukannya lantaran dirinya beserta pengurus DPP lainnya ingin menanamkan militansi itu kepada semua kadernya.
“Dengan semangat militan, sesuatu yang besar pun bisa tergapai. Dan kenapa kita juga sering turun ke bawah? Karena dengan turun ke bawah, kita bisa tahu kehidupan nyata di bawah. Lalu, semakin kita tahu kehidupan di bawah, kita pun bisa mengenal masyarakat yang ada di bawah. Kalau itu terjadi, masyarakat di bawah pun akan mengenal kita. Dan kita (Partai Perindo) bisa dekat dengan masyarakat,” kata HT.
Dalam pelantikan itu, sebanyak 108 DPC se-Wilayah III Cirebon dilantik. Dari 108 DPC itu, 41 DPC diantaranya dari Kabupaten Cirebon dan 5 DPC dari Kota Cirebon. (bay)
nah lho!!