Fortuner Seruduk 2 Mio, Empat Orang Meregang Nyawa, Tiga Luka Parah

JAKARTA – Kecelakaan maut terjadi di kawasan Daan Mogot, Senin (8/2/2016). Toyota Fortuner seruduk dua sepeda motor Yamaha Mio. Empat orang, dua diantaranya dari Yamaha Mio dan dua lagi penumpang Fortuner, meregang nyawa di lokasi. Sementara tiga lainnya, masih penumpang Fortuner, menderita luka parah. Saksi mata di lokasi melihat, pengendara sepeda motor Mio mengenakan jaket ojek online berwarna hijau.

Informasi yang diperoleh, insiden terjadi di Jalan Daan Mogot, Kalideres, Jakarta Barat, Km 15 mengarah ke Tangerang jam 05.00 WIB. Saat itu, mobil Fortuner berpelat B 201 RFD melaju menuju Tangerang tiba-tiba menyeruduk dua sepeda motor Mio, masing-masing bernopol B 4068 BFI dan B 3524 BST. Setelah menyeduruk dua sepeda motor, Fortuner itu terbalik.

“Saya lihat ada korban 3 cewek, 1 cowok, yang cowok pakai jaket Go-jek, helmnya terlepas jauh 15 meter dari posisi dia jatuh. Sementara dalam mobil itu ada enam orang,” ujar seorang saksi mata, Salam di lokasi kejadian.

Keterangan saksi dibenarkan pihak kepolisian. Menurut Kasat Lantas Satlantas Jakarta Barat Kompol Heri, dua orang korban tewas merupakan suami istri yang mengendarai Yamaha Mio bernopol B 4068 BFI. Pengendara sepeda motor bernama Zulkah Rahman (40), Jalan K Ahmad Dahlan RT 03 RW 01 Kp Petir, Cipondoh, Tangerang. Sedangkan pemboncengnya Nurani (23) istri pengendara motor. Sementara dua penumpang Fortuner yang tewas, adalah Tatang Satriana (40) dan Evi. Selain empat korban tewas, kecelakaan itu menyebabkan tiga orang mengalami luka cukup parah dan sedang dirawat di RS Mitra Keluarga Kalideres. Mereka adalah Purnomo (penumpang Fortuner), Wahyu Hani Purwoko (penumpang Fortuner) dan Wahyu Adidita (penumpang Fortuner).

“Sedangkan pengemudi diketahui bernama Riki Agung Prasetio (24) dan mengalami luka ringan. Riki sejak pagi tadi sudah diperiksa di kantor Satlantas Jakarta Barat,” ujarnya.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto membenarkan bahwa salah satu korban tewas merupakan pengemudi Go-Jek. “Informasinya memang begitu,” kata Budiyanto. (bay)