CIREBON – Inilah kepedulian warga dan aparat Desa Lebakmekar, Kecamatan Greged,Kabupaten Cirebon, terhadap warganya yang ditimpa musibah. Mereka secara bersama-sama turun ke jalan menggelar penggalangan dana. Bahkan, kepala desanya pun turut serta. Salah satu warga desa setempat, Elika Ayudia Inara (19), saat ini kondisinya sangtat memprihatinkan. Remaja tersebut divonis gagal hati dan akan dilakukan cangkok hati pada 18 Februari 2015, di RSUP Cipto Mangunkusumo Jakarta.
Untuk membantu pembiayaannya, aparat desa berikut kepala desanya (kuwu), dan warga melakukan aksi galang dana disetiap lampu merah di Kabupaten Cirebon, Senin (1/2/2016).
Kuwu Lebakmekar Alex Setiawan saat ditemui reporter Jabar Publisher di lokasi penggalangan dana buat Elika menuturkan, sudah dilakukan sejak hari Kamis (25/1/2016) lalu dan kali ini penggalangan dana dilakukan pihaknya bersama 26 relawan warga bersama perangkat desa di Lampu Merah Pasar Sumber, Sumber, Kabupaten Cirebon dan beberapa titik-titik lampu merah lain yang ada di Cirebon. “Selain penggalangan yang dilakukan kami, para relawan dari UNU, UMC, dan juga Unswagati sudah mulai turun untuk membantu cangkok hati Elika pada 18 Februari mendatang,” kata Alex, Senin (1/2/2016).
Diakui Alex, hati yang akan di cangkokan ke Elika ialah 30 persen dari hati Bapaknya, yaitu Eno Sumarno yang membutuhkan dana kurang lebih sebesar Rp. 1,2 miliar. Dan hasil penggalangan dana yang dilakukannya, hingga kini masih dikumpulkan jadi satu dan baru akan diberikan nanti pada tanggal 16 Februari 2016 mendatang. “Tanggal 15 nanti kita akan ke Jakarta dan pada tanggal 16 nya dana hasil penggalangan yang dilakukan akan kami buka di sana dan diberikan langsung kepada keluarganya,” pungkas Alex. (gfr)