Toyota Agya 2016, Si Mungil yang Semakin Nyaman

TOYOTA Agya adalah salah satu mobil LCGC (low cost green car) atau lebih dikenal dengan nama mobil murah. Mobil ini berjenis Hatchback dengan desain yang sporty sehingga cocok dimiliki untuk anak muda. Agya masuk dalam jajaran mobil yang digemari oleh masyarakat Indonesia di tahun 2016 ini.

Sebagai mobil keluaran terbaru, Toyota Agya memberikan beberapa kelebihan seperti produksi mobil murah yang lainya seperti Daihatsu Ayla ataupun Datsun Go. Namun sebagai mobil dengan predikat mobil low cost, Agya pun sudah sewajarnya mempunyai kekurangan. Berikut ini ulasan tentang plus minus Toyota Agya.

Kelebihan Toyota Agya 2016

Toyota Agya mempunyai desain yang sporty dan simpel sehingga cocok digunakan untuk kalangan muda khususnya bagi para wanita. Mempunyai ukuran dimensi panjang 3600 cm, lebar 1600 cm, serta tinggi 1520 cm. Mobil yang relatif kecil jika dibandingkan para competitonya sehingga cocok jika digunakan berjalan di tengah kota yang notabene banyak kemacetan. Pada kakinya, mobil Toyota Agya menggunakan veleg ukuran 155/80 dengan ukuran ring 13.

Kelebihan yang lainya adalah harganya murah dengan pilihan warna yang cukup banyak yaitu Putih, Merah, Hitam, Abu-abu tua, silver metallic, biru muda, dan biru tua. Pada bagian mesinnya, Toyota Agya dilengkapi dengan teknologi DOHC/3 cylinder, 12 Valves yang mempunyai daya maksimal sebesar 6000 rpm. Sedangkan torsi maksimumnya sebesar 3600 rpm. Mesin ini mampu memuat bensin sebanyak 33 liter. Jumlah yang tergolong banyak karena mobil ini sangat irit dalam mengkonsumsi bahan bakar, untuk jarak 20 km mobil ini hanya membutuhkan BBM sebanyak 1 Liter saja.

Fitur-fitur keselamatan mobil-mobil LCGC memang terbatas. Namun kini Toyota Agya 2016 dilengkapi dengan fitur keselamatan lebih lengkap. Selain dilengkapi dengan dual airbags, serta pre-tensioner & force limiter seatbelt, Toyota membenamkan sistem ISOFIX untuk memberikan keselamatan dan kenyamanan khususnya untuk pemasangan dan penggunaan baby car seat.

Tak hanya itu, keselamatan para penumpang di dalam kabin Agya terlindungi dengan Body Reinforcement yang semakin membuat kokoh. Kenyamanan keluarga juga semakin bertambah dengan penambahan new air freshener lever.

“Ini merupakan wujud apresiasi kami, sekaligus bukti bahwa faktor keamanan dan kenyaman pelanggan menjadi prioritas dan standar kualitas untuk semua segmen mobil Toyota termasuk Agya yang kami lengkapi dengan sistem ISOFIX serta Body Reinforcement untuk menambah keamanan dan kenyamanan,” kata Marketing Director TAM Rahmat Samulo.

Diluncurkan pada 2013, Astra Agya langsung memimpin pasar di segmennya dengan angka penjualan 22.376 unit. Setahun kemudian atau pada pada 2014, penjualannya melonjak dengan kenaikan hampir 200% menjadi 67.064 unit dengan market share 40,7%. Di tahun 2015 lalu kenaikannya pun meningkat signifikan. Agya hadir dalam 6 varian E MT dan AT, G MT dan AT serta varian TRD dengan pilihan transmisi otomatis atau manual. Sebelumnya, kami juga sudah menyampaikan bahwa harga Astra Toyota Agya naik. Kenaikan ini juga merupakan efek dari ditambahkannya fitur-fitur kesemalatan tersebut.

Kekurangan Toyota Agya 2016

Adapun kekurangan mobil Toyota Agya adalah, mobil ini tergolong mobil yang ringan yang hanya mempunyai bobot 746 kg saja. Bobot tersebut membuat mobil ini kurang pas jika dikendarai pada kecepatan yang tinggi. Apalagi ketika berpapasan dengan kendaraan yang besar seperti bus ataupun container mobil ini akan terasa oleng atau limbung. Untuk kapasitas mesin mobil ini terlalu kecil yaitu hanya sebesar 1000 cc saja.

Sehingga hanya mampu menghasilkan tenaga sebesar 65 ps saja. Pengaruhnya adalah ketika berjalan di tanjakan mobil ini akan berjalan sedikit lambat. Kekurangan yang lainya adalah akselerasi mobil ini tergolong lambat, karena untuk menyetuh kecepatan 100 km/jam mobil ini membutuhkan waktu 14 detik. (jay/jp)