Beri “Panggung” pada Redaktur Obor Rakyat, MenPAN RB Dianggap Layak Masuk Daftar Reshuffle

MENTERI Pemberdayaan Apartur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Yuddy Chrisnandi, dinilai patut masuk dalam daftar menteri yang direshuffle. Politisi dari Partai Hanura ini dinilai telah melecehkan Presiden Joko Widodo (Jokowi), dengan mengundang mantan redaktur ‘Obor Rakyat’ Darmawan Sepriyosa, sebagai pembicara dalam pelatihan menulis, kegiatan yang dilaksanakan oleh kementerian PAN RB.

Postingan Darmawan di FB-nya, saat menjadi pembicara di “acara” KemenPAN RB

“Obor Rakyat jelas-jelas sudah melakukan kampanye hitam terhadap Jokowi saat Pilpres 2014, justru diundang menjadi pembicara di KemenPAN-RB,” ujar Sekjen Seknas Jokowi, Osmar Tanjung, Senin (11/1/2016).

Obor Rakyat, lanjut Omar, tidak hanya menyerang Jokowi, tapi juga gencar menjelek jelekan PDIP khususnya Puan Maharani, putri Megawati Soekarnoputri, sebagai ‘Partai Demokrasi Ibunda Puan’.

“Saya tidak habis pikir, Yuddy bisa mengundang Darmawan sebagai pembicara dalam pelatihan menulis. Emangnya hanya Darmawan yang capable dalam mengisi acara latihan menulis di Kementerian PAN RB?” tambah Osmar.

Terlepas dari hal tersebut, Osmar mengatakan, minimnya prestasi Yuddy di KemenPAN-RB membuat politikus Hanura itu layak masuk ke dalam daftar menteri yang dirombak (reshuffle). Dalam setahun ini, menurut Osmar, tidak ada prestasi yang dihasilkan Yuddy dalam birokrasi baik di tingkat daerah ataupun pusat.

“Ini dapat menjadi indikator kegagalan Yuddy karena masih ada sifat-sifat koruptif di birokrasi kita belakangan ini. Tidak ada perubahan yang signifikan di bidang itu. Yuddy Chrisnandi telah gagal membangun reformasi mental di birokrasi,” ujarnya.

Seperti dilansir merdeka.com, Mantan redaktur tabloid Obor Rakyat, Darmawan Sepriyossa ditunjuk sebagai salah satu pembicara di Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpanrb). Oleh lembaga pimpinan Yuddy Chrisnandi itu, dia diberi kepercayaan untuk mengisi pelatihan menulis.

Kegiatan itu diungkapnya lewat akun Facebook pribadinya, Darmawan Sepriyossa Asli. Dia juga menyematkan foto sebagai pendukung postingannya.

“Mengisi pelatihan menulis di Kementerian PAN RB,” demikian dikutip merdeka.com dari akun Facebooknya, Senin (11/1).

Namun sayang, saat kembali dibuka, foto dan postingan yang diunggah sejak siang tadi tiba-tiba dihapusnya. Saat dikonfirmasi, Darmawan tidak membantah kehadirannya sebagai pembicara.

“Tolong jangan ditulis, jangan diberitakan, enggak enak saya,” tegasnya di ujung telepon. (bay)