Rebutan LC di Diskotik, Seorang Mahasiswa S2 Tewas Dikeroyok

JAKARTA – Gara-gara rebutan cewek LC di diskotik, seorang mahasiswa S2 di Jakarta meregang nyawa dengan luka tusuk di tubuhnya. Dia dikeroyok di dalam diskotik itu. Kondisinya mengenaskan. Polisi sudah berhasil menangkap dua tersangka pengeroyoknya.

Adalah Alberto Bunaen (43), korban tewas akibat penusukan itu. Awalnya, dia bersama dengan temannya masuk ke diskotik yang berada di Hotel Classik, Jakarta. Namun ketika hendak pulang, temannya dikabarkan oleh keamanan diskotik kalau orang yang datang bersamanya sudah terkapar bersimbah darah, akibat ribut dan dikeroyok orang. Korban pun dilarikan ke rumah sakit. Namun dalam perjalanan menghembuskan nafas terakhirnya.

Polisi yang mendapat laporan langsung bergerak. Dalam waktu 15 jam, aparat Polres Jakarta Pusat dan Polsek Sawah Besar berhasil menangkap dua orang pelakunya.

“Dua pelaku berhasil kita amankan 15 jam setelah kejadian,” kata Kapolres Jakpus Kombes Hendri Pandowo kepada detikcom, Minggu (6/12/2015).

Hendri mengatakan, kedua pelaku bernama Altin (29) dan Riki Roy Eulson (24) ditangkap di Hotel Mulia lantai 5.

Peristiwa terjadi pada Sabtu (5/13) dini hari kemarin. Korban dan kedua pelaku tiba-tiba terlibat percekcokan. “Mereka rebutan perempuan,” katanya.

Korban kemudian ditusuk oleh dua pelaku. Korban kemudian tergeletak bersimbah darah. Para pelaku kemudian kabur. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit namun tewas sebelum diambil tindakan.

Kedua pelaku dijerat Padal 170 KUHP tentang pengeroyokan yang mengakibatkan orang meninggal dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara. (bay)