
PEMKAB BEKASI pecahkan rekor MURI dengan menggelar tarian Ronggeng Blantek diikuti ribuan penari. (foto iar)
BEKASI – Representatif Museum Rekor Indonesia (MURI), Triono mengungkapkan, MURI menetapkan Kabupaten Bekasi meraih rekor dunia saat melakukan Tari Ronggeng Blantek bersama di Lapangan Plaza Pemkab Bekasi.
“Tari Ronggeng Blantek Bersama ini selain ada di Kabupaten Bekasi ada di daerah mana lagi? Jadi hanya ada di sini (Kabupaten Bekasi). Di negara luar Indonesia pun tak ada. Jadi kami tetapkan Kabupaten Bekasi mencetak rekor dunia dalam kegiatan ini,” ucapnya.
Dijelaskannya, pihak MURI memiliki tiga kategori dalam menetapkan pencetakan rekor itu. Yaitu mahakarya, Indonesia, dan dunia. “Nah biasanya kami ini mencari dan mencatat rekor budaya. Seperti rekor Tari Ronggeng Blantek ini hanya ada di Kabupaten Bekasi. Tak ada di negara manapun lagi. Dan kegiatan ini telah mencetak rekor dunia untuk jumlah terbanyak,” katanya.
Awalnya, lanjut dia, pihak pantia Tari Ronggeng Blantek ini menyerahkan rekor proposal penilaian untuk mencetak dan memecahkan rekor tingkat nasional. Pengajuan untuk penilaian itu telah dilakukan sejak dua minggu lalu.
“Namun setelah dibahas oleh Dewan Kehormatan MURI dan Dewan MURI, ditetapkan bahwa ini adalah rekor dunia. Karena ada unsur budaya yang tidak ada di daerah lain, yaitu Menari Ronggeng Blantek Bersama,” ungkapnya.
“Namun setelah dibahas oleh Dewan Kehormatan MURI dan Dewan MURI, ditetapkan bahwa ini adalah rekor dunia. Karena ada unsur budaya yang tidak ada di daerah lain, yaitu Menari Ronggeng Blantek Bersama,” ungkapnya.
Sementara itu Bupati Bekasi ditempat yang sama, Neneng Hasanah Yasin mengucakan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang ikut terlibat dalam kegiatan mencetak rekor dunia ini. “Ini (Menari Blantek Bersama) adalah bagian dari pelestarian budaya. Kita ketahui bahwa Kabupaten Bekasi ini mempunyai dua suku asli, yaitu Betawi dan Sunda. Dan kami saat ini baru bisa menarikan Blantek ini yang diciptakan Ibu Wiwi Widyastuti pada tahun 1973, saya ucapkan terima kasih. Dan saya juga ucapkan terima kasih kepada anak-anakku, para pelajar yang turut serta dalam kegiatan rekor MURI ini,” ungkapnya. (iar)