Home » Bekasi » Kebutuhan Air di Kota Bekasi Masih Aman

Kebutuhan Air di Kota Bekasi Masih Aman

BEKASI – Musim kemarau diprediksi akan berakhir bulan November mendatang. Tak ayal, ancaman serius masalah kekeringan dan krisis air bersih menghantui masyarakat Bekasi, baik warga Kota maupun Kabupaten Bekasi.

Kepala Bagian Humas dan Hukum PDAM Tirta Bhagasasi, Endang Kurnaen mengatakan, sejauh ini kebutuhan air bersih untuk daerah Kota Bekasi masih aman. “Jadi, krisis pasokan air saat ini ada di daerah Kabupaten Bekasi, seperti Cikarang Pusat dan Babelan. PDAM Tirta Bhagasasi sudah mengirimkan bantuan ke sana,” ucapnya, Jum’at (31/7).

Sementara, saat disinggung mengenai adanya titik rawan kekeringan di dua wilayah Kota Bekasi, Endang menuturkan, PDAM Tirta Bhagasasi akan memberikan bantuan. “Kami akan berikan bantuan. Saat ini untuk di Kabupaten Bekasi kita sudah berikan bantuan. Sementara untuk Kota Bekasi, kami masih menunggu surat dari kedua wilayah yang dimaksud. Apabila surat sudah masuk tentu langsung kita berikan,” tuturnya.

Menurut pantauan Bekasi Publisher, untuk wilayah di Kota Bekasi terdeteksi ada empat titik rawan krisis air bersih di dua wilayah, yaitu Kecamatan Bekasi Utara dan Mustika Jaya.

Lanjut Endang, saat ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), telah mencatat ada 4 titik rawan kekeringan dan air bersih, data dari BPBD, yaitu Bekasi Utara, Bekasi Barat, Mustikajaya, dan Bantar Gebang. Pihak PDAM menyatakan kesiapannya untuk juga mengirim bantuan.

“PDAM berharap surat kerjasama dari BPBD untuk bantuan air ke daerah-daerah rawan itu segera diajukan ke kami. Untuk kesiapan, tentunya kami siap mengirim bantuan,” imbuhnya.

Lebih lanjut Endang menyebutkan, beberapa faktor yang mempengaruhi kekeringan antara lain banyaknya infrastruktur yang telah menghilangkan lahan hijau, sehingga tak ada lagi filter ke bumi.

“Padahal tumbuhan hijau kan fungsinya sebagai penampung air, malah sekarang dialihfungsikan menjadi perumahan,” pungkasnya.‬ (fjr)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*