Sepekan 3 Nyawa, 5 Kecelakaan di Tol Cipali

BARU sepekan diresmikan Presiden Jokowi, Jalan Tol Cikampek-Palimanan (Cipali) sudah makan korban. Tercatat, lima kecelakaan terjadi di ruas tol terpanjang di Indonensia itu, dengan tiga korban jiwa dan beberapa luka berat.

Berikut rincian kecelakaan yang terjadi di jalan tol yang diresmikan Presiden Jokowi pada 13 Juni 2015:

Kecelakaan pertama, terjadi sehari setelah diresmikan, yakni Minggu (14/6). Sebuah Avanza hitam ringsek. Avanza hitam bernopol B 1246 UZM arah Cikampek mengalami kecelakaan tunggal.

Kemudian, SELASA (16/6), sebuah truk menabrak ekor truk yang lain. Seorang kernet truk tewas seketika, sementara sopirnya terluka parah. Mereka merupakan pekerja di sebuah perusahaan ekspedisi yang berbasis di Jawa Timur. Adalah Ayuhan (59), warga Mojokerto, Jawa Timur yang menjadi kernet truk ekspedisi bernopol L-9821-F tewas seketika saat truk yang dikemudian Zainal Abidin (20), warga Kenjeren, Surabaya itu, menabrak pantat truk pengangkut pasir B 9953 FYT di kilometer 82+800 Bungursari, Purwakarta.

Adapun Zainal terluka parah. Kedua korban sempat dilarikan ke rumah sakit Thamrin, Purwakarta. Sedangkan sopir dan truk truk pengangkut pasir dikabarkan selamat.

Seorang petugas Satuan Lalu-lintas Polres Purwakarta, Aiptu Ismawanto, mengatakan, peristiwa kecelakaan di jalan tol terpanjang di Indonesia tersebut diduga akibat sopir truk ekspedisi kehilangan konsentrasi. Saat dipacu dengan kecepatan tinggi, sopirnya lepas kendali kemudian menghantam pantat truk pasir.  “Sopirnya diduga lengah,” ujar Ismawanto. Peristiwa tersebut terjadi, Selasa 16 Juni 2015 malam.

Kecelakaan ketiga, terjadi pada Rabu (17/6) siang. Tabrakan antara mobil bak terbuka Mitsubishi L300 dengan Daihatsu Feroza di Km 151 arah Cirebon. Akibat kecelakaan ini satu orang luka berat dan satu orang lainnya luka ringan. Korban luka berat dibawa ke RS di Plumbon, Cirebon. Ini merupakan kecelakaan ketiga sejak jalan tol diresmikan.
Selanjutnya, Kamis (19/6). Seorang tewas dan dua orang terluka parah. Sebuah kecelakaan tunggal terjadi, Toyota Avanza oleng, menabrak truk kemudian masuk parit.  Informasi yang diperoleh, peristiwa terjadi sekitar pukul 05.00 WIB di KM 94.400, tepatnya di wilayah Purwadadi, Subang.
Saat itu, Avanza yang dikemudikan Ahmad Suwandi melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta.

Saat melintas di lokasi kejadian, tiba-tiba Avanza oleng dan menabrak truk hingga terbalik, dan masuk ke parit. Satu dari 4 penumpang Avanza tewas. Korban tewas atas nama Rahmat (34), warga Kampung Watgalih, Desa Mandaya, Kecamatan Carenang, Kota Serang, Banten. Sedangkan sopir, Ahmad Suwandi, dan 3 penumpang lain terluka.

Tak lama dari insiden itu, juga di hari yang sama, satu unit mobil Inova dengan plat nomor B 1175 BVB masuk ke dalam parit di pinggir ruas jalan Tol Cipali.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono, mengatakan, kecelakaan kedua terjadi berawal saat sopir Inova, Lukman datang dari arah Palimanan menuju arah Cikopo. Kendaraan yang dikemudikannya tergelincir pada saat melaju di lajur kanan/cepat, sehingga oleng ke kiri dan keluar dari badan jalan sehingga menabrak tebing parit.

“Lukman mengalami luka ringan akibat kecelakaan tersebut. Namun penumpang kendaraan yang dikemudikannya, yakni Tuti Iriani (55), warga Perum Nila Kandi Cengkeh 1 No 15 Kota Tanggerang, meninggal dunia. Sementara Eka (14), warga Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, mengalami luka berat,” ujar Sulistyo. (red)