Sekda: Inflasi Jabar Dibawah Rata-rata Nasional

BANDUNG – Acara Forum Koordinasi Pengendalian Inflasi (FKPI) dengan rim pengendalian inflasi daerah (TPID) tingkat Kabupaten/Kota se-Jawa Barat, digelar Selasa (8/12) di Gedung Sate Bandung. Dalam agenda tersebut, turut mengundang pula dari pihak Bank Indonesia.

Dari agenda tersebut, diperoleh kesimpulan jika Inflasi akhir tahun 2015 di Jawa Barat tidak lebih dari 2,5 persen dan triwulan II. Sedangkan Kota Bandung melebihi kota-kota lain di Jawa Barat. Selanjutnya daerah Bogor karena pembelian yang selalu tinggi, harga mahal pun akan dibeli karena daya beli masyarakatnya kuat. “Kami atas nama pemerintah mengucapkan terima kasih kepada tim inflasi Jawa Barat yang jauh di bawah rata-rata nasional,” tutur Sekda Jabar Iwa Karniwa mewakili Gubernur Jabar.

“Proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia tahun 2015 dan 2016 itu turun ke bawah,sejak okt 2015 rupiah menguat akibat repricing level nilai tukar dan dipicu oleh perbaikan sentimen terhadap EM paska FOMC yang sempat turun lalu provinsi Jawa Barat menjadi provinsi dengan jumlah penduduk terbesar,” tutur Rosmaya perwakilan dari Bank Indonesia. (dov)