dr. Luthfi Pamit, dr. Thoyib Didaulat Jadi Plt Direktur RSUD Waled

CIREBON – Aktifitas dan kesibukan yang luar biasa sebagai Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Jabar menjadi dasar alasan dr. M. Luthfi, Sp.PD.,Subsp.H.O.M.(K)., FINASIM., MMRS  mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Direktur RSUD Waled. Pasca mundurnya dr. Luthfi, dr. Thoyib MARS, yang menjabat sebagai Wadir Umum dan Pelayanan, kini didaulat menggantikan posisi dr. Luthfi sebagai Plt Direktur RSUD Waled hingga nanti ditunjuk Direktur RS definitif oleh Pemkab Cirebon.

Demikian terungkap dalam pesan singkat dr. Luthfi saat berpamitan dengan jajaran civitas hospitalia di RSUD Waled pada Kamis, 1 Agustus 2024.

“Alhamdulillah terhitung tanggal 1 Agustus 2024, sudah ditunjuk Plt Dir RSUD Waled dr M. Thoyib, MARS, sesuai dengan yang diusulkan dari RS. Oleh karena itu, saya mohon izin untuk fokus kembali ke pelayanan dan pendidikan dan kebijakan kesehatan,” ungkapnya.

dr. Luthfi mengakui, selama menjabat sebagai direktur, pelayanan terhadap pasien dinilai terbatas karena sering kali melakukan tugas kedinasan, terlebih kini Ia mengemban jabatan baru sebagai Ketua IDI Wilayah Jabar periode 2024 – 2027 menggantikan ketua sebelumnya yakni dr. Eka Mulyana.

“Selama pada posisi Direktur, waktu saya banyak untuk tugas manajerial sehingga sangat terbatas dalam pelayanan pasien sementara saat ini jumlah dokter konsultan hemato onkologi medik masih terbatas. Selain juga karena saat ini ada tugas baru sebagai Ketua Ikatan Dokter Indonesia Wilayah Jabar sehingga agak sulit waktunya bila masih memegang tugas manajerial,” terang dr. Luthfi.

Di akhir kalimat undur dirinya, dr. Luthfi memohkn maaf dan menyampaikan ucapan terima kasih seraya mendoakan semoga RSUD Waled ke depan semakin maju.

“Saya mohon maaf bila selama sebagai Direktur masih banyak kekurangan dan ada hal-hal yang kurang berkenan, hal tsb semata-mata karena tugas kedinasan. Semoga RSUD Waled kedepan semakin maju. Aamiin YRA,” pungkas dr. Luthfi. (adv)