KPU Majalengka Gelar Rakor Pembentukan KPPS Pemilu 2024

MAJALENGKA – KPU Kab Majalengka telah melaksanakan Kegiatan Rapat Koordinasi Persiapan Pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk pemilihan Umum Tahun 2024. Agenda tersebut bertempat di Hotel Fitra Majalengka, Jln. K.H Abdul Halim No. 88, Munjul – Kab Majalengka. 

Kegiatan Rapat Koordinasi tersebut dihadiri oleh Ketua KPU Prov. Jawa Barat UMMI WAHYUNI. Ketua KPU Kab. Majalengka AGUS SYUHADA, M.Hi. juga turut hadir Kapolres Majalengka AKBP INDRA NOVIANTO, S.I.K., M.Si., CPHR serta Dandim 0617 Majalengka LETKOL INF DUDY PILIANTO, S.Pd., M.IP. dan kepala dinas dari beberapa instansi di pemerintahan setempat serta para anggota Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) Kab Majalengka.

Dalam sambutannya, Ketua KPU Kab. Majalengka AGUS SYUHADA, M.Hi. mengatakan saat ini sudah memasuki tahapan Kampanye dan berakhir pada 10 Feb 2024. Artinya, waktu pelaksanaan pemungutan suara sudah semakin dekat dan saat ini dilakukan kampanye masih dalam bentuk pertemuan terbatas (Max 1.000 orang). 

“Semenjak tahapan kampanye dimulai, kita berkordinasi dengan Bawaslu Kab. Majalengka belum ditemukan adanya pelanggaran dari segi pemasangan APK dan pelaksanaan kampanyenya. Selain tahapan kampanye KPU akan mengadakan rekruitmen Badan ADHOC KPPS dan akan dimulai pada 11 Desember 2023, dan akan dikukuhkan pada tanggal 20 Januari 2024.

Namun ada beberapa yang menjadi catatan dalam pelaksanaan pemilihan umum dan pemungutan suara diantaranya KPPS dan PPK harus bekerja sesuai SOP yang telah ditentukan, Komposisi di KPPS harus ada yang lebih Memahami Teknologi karena kita akan menggunakan Aplikasi Sirekap (Sistem Informasi Rekapitulasi). Kami berharap pembentukan KPPS bisa terbentuk dan memiliki SDM yang mumpuni, khususnya SDM tentang Teknologi karena ke depan kita sebagian besar akan menggunakan IT,” jelas Ketua KPU Kab Majalengka. 

Sementara itu, Ketua KPU Prov Jabar Ummi Wahyuni dalam petikan sambutannya menyatakan pembukaan kegiatan pelaksanaan pemilu 2024 yang akan dilaksanakan sangatlah berbeda dengan pemilu sebelumnya, karena jarak pelaksanaan Pemilu 2024 dan Pilkada 2024 sangat dekat. Itu artinya PPK, PPS, dan KPPS akan melaksanakan dua kegiatan tersebut, dengan jarak yang tidak jauh dan diharapakan para pihak yang tersebut bisa menjalankan tugas semaksimal mungkin karena Jawa Barat menjadi provinsi yang memiliki DPT terbesar dan tersebar di 27 Kab/Kota. 

“Kami berharap pelaksanaan pemilu 2024 harus bisa berjalan dengan sukses dan lancar, PPK dan PPS serta saat ini KPPS akan dibutuhkan sekitar LK 3.000 orang dan kami harapkan sinergitas dari semua pihak dalam pelaksanaan pemilu 2024. Kedepan dalam merekap dan menyaki berita acara bisa dibuat secara digital dan Diharapakan bisa menjaga akuntabilitas dan transparansi dalam pemungutan suara. Dengan waktu yang sangat singkat ini kita harus bisa maksimal dalam  menjalani tahapan pemilu 2024. Rangkaian Kegiatan Rapat Koordinasi tersebut selesai pukul 10.30 WIB, berjalan dengan aman lancar dan kondusif. (rilis)