Dipukuli Tukang Ojek, 3 Awak Gojek + 1 Penumpang Dilarikan ke RSUD Ujungberung

BANDUNG – Untuk kesekian kali, aksi pemukulan terhadap pengemudi ojek online, Gojek, terjadi di Kota Bandung. Siang tadi, Kamis (22/10), terjadi dua kasus pemukulan terhadap pengemudi Gojek di wilayah hukum Polsek Panyileukan Bandung.

“Ada dua kejadian. Dalam peristiwa itu, empat orang terluka, tiga orang pengemudi Gojek dan satu penumpang Gojek,” ujar Kanitreskrim Polsek Panyileukan, AKP Syahroni.

Perisriwa pemukulan pertama, kata dia, terjadi sekitar jam 11.00 WIB. Terjadi aksi pemukulan terhadap pengemudi Gojek beserta penumpangnya, oleh pengemudi ojek pangkalan Manisi, Cibiru. “Sebelumnya, korban dicegat oleh pelaku. Keduanya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ujungberung,” lanjutnya.

Kemudian kejadian kedua terjadi pukul 12.00 WIB, di Panyileukan, Cibiru tepatnya di depan Graha Panyileukan. “Dalam peristiwa kedua ini, yang jadi korban adalah dua pengemudi Gojek oleh pengemudi ojek pangkalan Panyileukan. Keduanya juga langsung dilarikan ke (RSUD) Ujungberung,” tambahnya.

Dikatakan Syahroni, kedua peristiwa pemukulan pengemudi Gojek bukan yang pertama kali terjadi di wilayah hukum Polsek Panyileukan. Sebelumnya, kata dia, sempat terjadi pencegatan dan berujung pada pertengkaran pada pengemudi Gojek dengan pengemudi ojek pangkalan.

“Dari kejadian tersebut, kami berhasil mengamankan satu orang pelaku yang diduga melakukan aksi pemukulan. Sampai saat ini korban masih beradai di rumah sakit. Nanti setelah mereka (korban) diperbolehkan pulang, korban akan dibawa ke polsek untuk dimintai keterangan,” ujar Syahroni.

Dijelaskan Syahroni, sebelum kejadian ini pihaknya pernah melakukan mediasi antara kedua pengurus, yaitu dari pihak Gojek dan ojek pangkalan. “Setelah melakukan musyawarah, kedua pihak sepakat untuk berdamai. Meski begitu, Polsek Panyileukan akan melakukan tindakan tegas pada siapapun yang melakukan tindakan kriminal,” kata Syahroni. (bay)