Jabar Publisher Berita Jawa Barat, Berita Cirebon, Berita Tasikmalaya, Berita Karawang, Berita Bekasi, Berita Bandung
CIREBON – Polemik antara pangkalan dan agen Elpiji yakni Setia Lancar Energi yang beralamat di Desa Kepompongan, Kec Talun, Kab Cirebon, hingga kini masih belum tuntas bahkan merambah ke ranah hukum.
Baca berita sebelumnya, klik > Sepuluh Pangkalan Geruduk Agen Elpiji Di Talun, Cuma Cair DP Doang!
Sebelumnya, PT tersebut menjanjikan pelunasan atas pengembalian uang pendaftaran sebesar Rp 19 juta dari total modal Rp 45 juta pada Kamis 29 April 2021. Namun hingga Kamis sore tak satupun pihak manajemen baik Muhajidin Nur Hasim alias Hasim maupun Darsono (Humas) yang menemui para pemilik pangkalan.
Pangkalan hanya ditemui oleh dua orang admin yang mengatakan bahwa menurut kabar dari Hasim, pelunasan uang pendaftaran pangkalan tidak bisa dilakukan hari ini tanpa menyebutkan alasan yang kuat.
“Intinya kami mau meminta pelunasan yang dijanjikan hari ini sebagaimana tercantum dalam berita acara saat penyerahan DP tanggal 24 April lalu. Namun faktanya zonk lagi, bahkan tak ada pihak manajemen PT yang menemui kami,” ujar Amir salah seorang perwakilan pangkalan dengan nada kecewa.
Alhasil, buntut dari kekecewaan tersebut, kesepuluh pemilik pangkalan itu bermusyawarah dan langsung menentukan sikap guna membawa masalah ini ke ranah hukum karena tak kunjung tuntas dan berbelit.
Sepulang dari Kantor PT Setia Lancar Energi tanpa hasil, pihak pangkalan langsung mendatangi seorang Advokat handal yakni Muhammad Soleh, SH di kawasan Perum Kota Cirebon guna melimpahkan kuasa atas masalah ini meski saat itu hari sudah gelap.
“Ini sebagai bukti keseriusan kami memperjuangkan hak kami karena tidak ada itikad baik dari PT Setia Lancar Energi. Kami sudah sepakat baik dari wilayah timur maupun wilayah barat Cirebon untuk menyerahkan masalah ini kepada kuasa hukum,” ungkap Amir, Kamis malam.
Sementara itu, Muhammad Sholeh SH alias Cak Soleh selaku kuasa hukum dari 10 pemilik pangkalan saat ditemui JP di kantornya menegaskan bahwa pihaknya siap memperjuangkan hak dari para pemilik pangkalan bahkan hingga ke tingkat pelaporan ke kepolisian atau instansi terkait.
“Identitas dari pemilik pangkalan beserta data, bukti-bukti terkait PT. Setia Lancar Energi sudah kami kumpulkan dan besok akan kita buatkan surat kuasanya. Pasti akan kami kawal masalah ini sampai tuntas,” tandas Cak Soleh yang juga menjabat sebagai Ketua Generasi Anti Narkotika Nasional (GANN) Cirebon Raya ini. (tim/jp)
