Wartawan Kompas TV Dibegal di Pantura

INDRAMAYU – Seorang Jurnalis Kompas TV wilayah liputan Indramayu, Ucup Supriyatno (34), dibegal. Aksi pembegalan terjadi di jalur Pantura Juntinyuat Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu, Minggu (4/10) malam, dengan pelaku lima orang (satu diantaranya perempuan) bersenjata tajam.

Informasi yang diterima, peristiwa terjadi sekitar jam 20.25 WIB. Saat itu, Ucup yang tengah melintas di jalur Pantura Juntinyuat Kecamatan Juntinyuat, tiba-tiba dipepet tiga motor dari samping kanan, kiri dan depan dengan membawa senjata tajam.

“Saat itu saya baru pulang liputan kebakaran PLTU di Desa Sumuradem Kecamatan Sukra Kabupaten Indramayu menuju Cirebon. Tiba-tiba di samping kiri kanan ada yang memepet, menggunakan  tiga motor, semua pelakunya lima orang dan salah satunya perempuan,” ucap Ucup.

Setelah kepepet dan menepi, para pelaku langsung menodongkan senjata tajamnya ke Ucup seraya meminta sepeda motor Satria FU bernomor polisi E 2258 TR miliknya. “Karena di bawah ancaman senjata tajam, saya terpaksa merelakan sepeda motor itu diambil pelaku,” lanjut Ucup.

Usai merampas sepeda motor Ucup, para pelaku kabur. Beruntung, warga setempat melihat kejadian yang dialaminya dan berusaha membantu Ucup. Hingga akhirnya seorang pelaku ketangkap dan dihajar massa. “Satu pelaku yang membawa motor saya dimassa, sekarang kondisinya kritis, motor saya pun masih bisa diselamatkan,” tambah Ucup.

Dalam peristiwa itu, selain motor terselamatkan, tas berisi peralatan liputan berupa kamara, laptop dan telepon genggam masih lengkap, tak tersentuh pelaku. Sementara itu, pihak kepolisian setempat masih terus memburu 4 pelaku lainnya yang berhasil kabur. Peristiwa tersebut masih dalam penanganan petugas Polsek Juntinyuat Indramayu. (bay)