Nasib Dewan Aan Ditentukan Besok, Luthfi: Saya Tanggungjawab

CIREBON – Nasib Anggota Komisi 4 DPRD Kabupaten Cirebon, Aan Setiawan baru akan ditentukan besok. Rencana rapat pembahasan kode etik Aan yang tadinya akan digelar hari ini, Kamis (11/6/2020), ditunda karena semua legislator DPRD Kabupaten Cirebon sedang melakukan kunjungan kerja (kunker) ke luar kota.

“Rencana hari ini rapat perdana. Tapi, karena semua anggota sedang kunjungan kerja dalam daerah hari ini batal. Mungkin besok akan kita bahas,” kata Luthfi, kepada Radar, saat ditemui diruang kerjanya, Kamis (10/6/2020).

Rapat pembahasan kode etik tersebut, kata dia, akan dilakukan bersama Badan Kehormatan (BK).

“Semua persoalan kode etik DPRD ada mekanisme sendiri. Artinya, semua persoalan yang terkait pelanggaran kode etik Akan di proses melalui tatib yang ada,” ucapnya.

Besok, lanjut dia, dirinya akan sidang perdana bersama BK untuk membahas persoalan Aan secara mendalam.

“Saya juga meminta BK untuk mempelajari persoalan Aan secara utuh,” ucapnya.

Terkait apa yang dilakukan Aan, yang menyulut reaksi para kuwu, Luthfi mengaku, sebagai sebagai pimpinan DPRD bertanggung jawab atas apa yang dilakukan Aan Setiawan saat talk show. Sebab, Aan bagian dari lembaga DPRD yang tidak terpisahkan.

“Oleh karena itu, dalam kesempatan ini saya atas nama pimpinan lembaga mohon maaf atas Kekeliruan anggota saya. Saya harap ini tidak terjadi lagi,” kata Lutfhi.

Sekedar mengulas, beberapa hari lalu Gedung DPRD Kabupaten Cirebon digeruduk para kuwu sekabupaten tersebut. Aksi dilakukan menyusul komentar Aan Setiawan di acara talk show di sebuah TV lokal. (mmm)