Home » Cirebon » Beredar Kabar Warga Desa Kudumulya Positif Corona, Ini Kata Satgas Covid 19

Beredar Kabar Warga Desa Kudumulya Positif Corona, Ini Kata Satgas Covid 19

CIREBON – Warga Cirebon Timur hari ini, Rabu (6/5/2020) yang bertepatan dengan hari pertama pemberlakuan Pembatasan Sosial berskala Besar (PSBB) dihebohkan dengan kabar ada salah satu warga di Desa Kudumulya, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon, positif Corona. Kabar itu mulanya beredar melalui media sosial facebook yang di-share oleh salah satu pengguna facebook bernama Kamilah Al Syahbani. Lalu untuk mengecek kebenarannya tim JP melakukan konfirmasi kepada sejumlah pihak terkait.

Akhirnya didapatkan sejumlah fakta sebagai berikut. Menurut keterangan Satgas Covid 19 Desa Kudumulya, Rukma, membenarkan bahwa ada warga di desanya yang positif corona berinisial TR. Warga tersebut diamankan petugas medis kemarin, Selasa (5/5/2020) dan saat ini sudah diisolasi di RSUD Waled.

“Benar ada 1 orang yg positif. Sebelumnya memang sudah sakit-sakitan, terus ada anaknya yang baru pulang dari Jakarta, eh malah kambuh lagi penyakitnya,” ungkap Rukma yang juga sebagai Satgas Covid 19 Desa Kudumulya.

Rukma yang juga sebagai perangkat desa Kudumulya ini menambahkan bahwa warga yang positif tersebut berjenis kelamin laki-laki, usianya paruh baya. “Sementara hasilnya positif berdasarkan laporan dari RS Waled ke balai desa, tapi belum pemeriksaan tahap kedua,” tambahnya.

Ia juga menjelaskan bahwa penanganan corona di desanya harus semakin ekstra. “Kata info dari RS, lima orang lagi harus dibawa. Jadi harus bener-bener ekstra ketat yah,” imbuhnya. Sedangkan menilik pada tracking mengapa T bisa positif Corona, Rukma menyebutkan bahwa karena ada anggota keluarga yang baru pulang dari perantauan.

“Orangnya sih sudah biasa sakit dirumah, cuma anaknya baru pulang dari perantauan, dari Jakarta. Itu juga hasil dari puskesmas datang ke Kudumulya, pas dibawa hasilnya itu positif. Kalau anaknya positif tidaknya belum tahu, yang bersangkutan wajib dirumahkan dulu dan jangan kemana-mana,” terangnya.

Senada dengan penuturan salah seorang petugas medis yang enggan disebutkan namanya bahwa TR pernah dirawat sebelumnya. “Yang di Kudumulya positif. Pasen pulang dari RS Waled tanggal 23 April. Terus hari selasa kemarin hasil swab positif. Jadi di jemput lagi sama tim covid,” terangnya.

Sementara itu, dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Babakan, AKP Pardi mengaku sedang mencari data terkait info tersebut. “Lagi cari data dulu,” singkatnya.

Sebelumnya diberitakan, warga positif corona di Kabupaten Cirebon bertambah satu lagi. Kali ini yang terkonfirmasi positif adalah seorang kakek berusia 66 tahun.

“Hari ini bertambah satu lagi terkonfirmasi positif Covid-19, adalah warga berjenis kelamin laki-laki dan usia 66 tahun,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana, Rabu (6/5/2020).

BACA: Lagi, 1 Warga Kab Cirebon Positif Corona

Dikatakan dia, pihaknya masih menelusuri riwayat penularan pasien tersebut. Sebab, kata dia, yang bersangkutan tidak ada riwayat perjalanan dari daerah episentrum.

“Dari kasus ini ada 13 orang yang kontak erat dengan korban. Sembilan orang telah dilakukan pemeriksaan rapid test dan hasilnya non reaktif dan empat orang lainnya hari ini dilakukan rapid test,” lanjut Nanang.

Pasien konfirmasi positif tersebut, jelas Nanang, memiliki penyakit penyerta. “Saat ini sudah ditangani dan mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit,” ujarnya. (crd/eko)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*