Warga setempat Didi Haryadi (42) mengungkapkan, air mulai menggenangi halaman rumah-rumah warga sejak tadi petang saat turun hujan besar. Hingga malam ini, pekarangan beberapa rumah warga di Kawasan tersebut masih digenangi air.
“Tadi sore, air bahkan sampai masuk ke beberapa rumah warga. Seperti rumah saya ini. Sempat di masuki air walaupun sebentar, tapi sekarang sudah surut. Mudah-mudahan saja tidak turun hujan lagi,” ungkapnya, Jumat (09/03/2018). Kendati genangan air yang masuk ke rumah warga hanya beberapa jam saja, Didi menjelaskan bahwa kondisi tersebut mengkhawatirkan dan cukup merepotkan warga yang rumahnya terkena genangan air. “Repotnya itu ya tentu harus memindahkan barang-barang ke tempat yang lebih tinggi dan aman. Apalagi jika ada anggota keluarga yang sakit tentu harus diutamakan.
Sementara itu, Viki Febrian(34) warga yang lain menerangkan, kawasan permukiman warga di sini memang sangat rentan digenangi Air. Selain karena kawasan permukiman tersebut berada di dataran yang lebih rendah, drainase yang tidak kuat menampung air hujan juga mendapatkan kiriman air dari tempat yang lebih tinggi. Kondisi tersebut menurutnya tidak diimbangi dengan saluran air (drainase) yang memadai. Sehingga air dari beberapa kawasan dataran tinggi, tertahan hingga meluap ujarnya.