Home » Bandung » Sambut 2018, Pemkot Bandung Gelar Festival Waroeng Kaget

Sambut 2018, Pemkot Bandung Gelar Festival Waroeng Kaget

BANDUNG – Besarnya potensi ekonomi kreatif sub-sektor kuliner di Bandung membuat pemerintah tidak ragu mengembangkan industri kuliner. Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari pada saat membuka Festival Waroeng Kaget 2017 di Cikapundung Riverspot Jl. Ir. Sukarno, Kota Bandung.

“Pemerintah Kota Bandung akan mendukung terlaksananya event
ini dan Disbudpar Kota Bandung sesuai arahan dari bapak Walikota Bandung Ridwan Kamil menargetkan terlaksananya beberapa festival kuliner tahun 2018 di kota Bandung terutama festival-festival yang berskala nasional atau internasional, kami berkeyakinan event-event seperti ini akan dapat menjadi daya tarik bagi para wisatawan baik domestik maupun mancanegara, sekaligus meningkatkan jumlah kunjungan daya beli wisatawan di kota Bandung,” ujarnya.

Selain itu, Kenny juga mengatakan dengan diselenggarakannya Festival Waroeng Kaget sebagai pra event pada sub sektor kuliner diharapkan dapat terbentuk ekosistem kreatif yang lebih kuat di Kota Bandung, khususnya para pengusaha-pengusaha rintisan maupun industri-industri kuliner di kota Bandung. “Melalui festival seperti ini diharapkan dapat memberi motivasi dan merangsang dunia ekonomi kreatif di kota Bandung semakin meningkat, karena seperti kita ketahui kreatifitas di bidang kuliner berkembang di Bandung sangat pesat malah menjadi trendsetter kuliner buat kota-kota lain di
Indonesia,” harap Kenny.

Sementara itu, Yogie Rizalno selaku Director Festival Waroeng Kaget 2017 berharap acara ini dapat menarik antusias masyarakat di kota Bandung untuk melahirkan produk-produk kuliner unggulan dari setiap wilayah “one product – one village” , Festival Waroeng Kaget tahun ini mengambil tema ‘Life is Food’, didukung oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung.

“Dengan merangkul berbagai komunitas, seperti musik, fashion dan komunitas kuliner lainnya akan menjadi nilai plus dari acara ini, Diharapkan rangkaian acara ini menjadi program tahunan yang akan diselenggarakan di kota
Bandung kedepan. Selain menjaring dan memperkuat ekosistem ekonomi kreatif kegiatan ini merupakan ajang berkumpulnya usaha-usaha rintisan kota Bandung dengan menampilkan dan memperkenalkan kreatifitas keunggulan produk masing-masing kepada pecinta kuliner yang datang ke waroeng kaget festival,” jelas Yogie.

Yogie menambahkan, menurut info terakhir yang Ia dapat, ada beberapa brand makanan dan chief asal Bandung, malah sudah mulai memasuki pasar nasional dan luar negeri terutama pasar Asia Tenggara, para produsen, pemilik brand dan outlet yang tersebar di kota Bandung merupakan salah satu ujung tombak berkembangnya ekonomi kreatif di kota Bandung ini, dimulai dengan memiliki merek sendiri, bermodal sendiri, memproduksi sendiri, hingga membuat jalur distribusi dan penjualan sendiri, dan yang luar biasa adalah membantu
menyediakan dan menyerap tenaga kerja di Bandung, maka Hal ini harus kita dorong dan dukung perkembangannya agar semuanya lebih maksimal,” pungkas Yogie. (cuy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*