Home » Cirebon » Tak Lulus SD, Ijazah Bakal Calon Kuwu Ini Diduga Palsu

Tak Lulus SD, Ijazah Bakal Calon Kuwu Ini Diduga Palsu

Tak Lulus SD, Ijazah Bakal Calon Kuwu Ini Diduga Palsu

CIREBON – Salah satu warga Desa Cangkuang, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon, mempertanyakan persyaratan yang bernama Kodir yang sudah mendaftarkan diri untuk jadi bakal calon (balon) kuwu yang akan dilaksanakan Pilwu Serentak pada bulan Oktober mendatang. Akan tetapi dari persyaratan tersebut, ijazah paket A dan Paket B diduga palsu, Senin (14/8).

Ito Sugiarto, warga Cangkuang mengatakan kepada Jabarpublisher.com, waktu sekolah dasar Ia satu sekolah dengan Kodir. “Setahu saya kelas 3 SD dia keluar tidak sempat lulus SDnya. Saya juga baru dengar dia punya ijazah paket A dan Paket B. Masa nama, Ttl dan nama orang tuanya pun beda-beda. Di ijazah paket A nama nya Kodir, orangtuanya Senen, di ijazah paket B namanya Abdul Kodir Zaelani, nama orangtuanya Kasamad,” ujar Ito Sugiarto.

Masih dikatakan Ito Sugiarto, sepengetahuannya waktu SD namanya hanya Kodir saja, dan nama orangtua nya Senen. “Diduga ijazah palsu. Terus selama ini pihak Panitia Pilwu kenapa diem aja kalau emang Kodir balon kuwu ada yang sangsi ke absahan ijazah. Bukannya direvisi, ini mah diem-diem saja,” keluh Ito.

Saat dikonfirmasi, Waryono, Ketua Panitia Pilwu melalui telfon mengatakan, proses verifikasi pendaftaran balon kuwu, panitia hanya terima saja. “Nanti ada tim verifikasi dari Kabupaten dan stakeholder terkait untuk mengecek, mulai dari tanggal 31 Agustus sampai 25 September mendatang,” pungkasnya. (and)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*